Nakita.id - Moms, di rumah banyak tikus berkeliaran?
Hewan pengerat ini biasanya keluar pada malam hari, mencari sisa-sisa makanan dan minuman yang tertinggal di dapur.
Mereka juga selalu meninggalkan kotoran, baik dalam bentuk air liur, bulu, urine, atau tinja.
Bahaya nih kalau sampai bahan makanan atau minuman di rumah jadi terkontaminasi.
Melansir dari mercurynews, ini masalah kesehatan yang bisa terjadi akibat tikus.
1. Tikus membawa wabah penyakit
Hewan pengerat memang membawa wabah, tetapi bahaya yang sebenarnya adalah kutu yang ada di tubuh mereka.
Ketika kutu menggigit tikus, binatang kecil ini akan menularkan penyakit ke hewan lainnya dan manusia.
Sebaiknya Moms menghindari kontak dengan tikus hidup atau mati, serta memberi obat kutu pada hewan peliharaan di rumah.
2. Virus Hanta berasal dari tikus
Virus hanta bisa menyebar karena terjadinya kontak antara manusia dengan tikus yang terinfeksi wabah, serta kotorannya.
Kebanyakan orang tertular hantavirus ketika mereka sedang membersihkan sarang tikus di rumah.
Oleh karenanya, selalu gunakan pelindung seperti sarung tangan, baju berlengan panjang, celana panjang, dan masker.
Setelah selesai membersihkan, buang semuanya ke dalam kantong yang sudah dilapisi kantong lagi.
3. Rotavirus dapat menginfeksi anak-anak
Tikus dapat membawa rotavirus mereka yang dapat menginfeksi manusia, terutama anak-anak dan bayi.
Virus ini menular saat kita terkena kontak langsung dengan kotoran tikus.
Rotavirus menyebabkan kram perut yang parah dan diare.
Nah untuk menghindari hal tersebut, begini cara membasmi tikus-tikus di rumah!
1. Selalu bersihkan sisa makanan
Simpan makanan dan minuman di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan tikus.
Tutup rapat lemari penyimpanan, serta buang makanan sisa ke tempat sampah.
2. Pastikan jalur masuk tikus tertutup
Tikus bisa masuk ke rumah melalui lubang-lubang kecil seperti pipa pembuangan air, kamar mandi, celah ventilasi udara.
Baca Juga: Modalnya Cuma Daun Salam, Begini Cara Mengusir Tikus di Atap Rumah Secara Mudah
Sebaiknya tutup semua lubang tersebut untuk mencegah tikus masuk dan bersarang di dalam rumah.
3. Membersihkan rumah secara rutin
Bersihkan seluruh bagian rumah, terutama dapur dan gudang.
Rapikan tumpukan barang-barang bekas dan buang yang sudah tidak terpakai lagi.
Saat membersihkan rumah pakailah alat pelindung, seperti sarung tangan lateks dan masker.
Jangan lupa untuk mencuci tangan setelahnya ya!
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | Mercury News |
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR