Nakita.id - Apakah Moms termasuk orang yang suka risih ketika bulu ketiak mulai lebat.
Cara menghilangkan bulu ketiak memang sudah sering disuarakan.
Meski demikian, tidak sedikit orang yang merasa ragu ketika ingin menghilangkan bulu ketiak secara permanen.
Pasalnya, menghilangkan bulu ketiak secara asal-asalan riskan membuat bagian lipatan tubuh ini menghitam atau iritasi.
Perlu diketahui, bulu ketiak sebenarnya tumbuh secara alami di bagian tersebut untuk melindungi kulit dari keringat dan bakteri berlebih.
Tapi, terkadang sebagian orang jadi kurang percaya diri apabila rambut halus di area tersembunyi ini tumbuh dengan subur.
Tak perlu khawatir berlebihan dengan tumbuhnya rambut di area lipatan ini. Berikut beberapa cara menghilangkan bulu ketiak beserta tips amannya:
1. Mencukur bulu ketiak
Melansir SkinMD, mencukur bulu ketiak adalah salah satu cara paling praktis untuk menghilangkan rambut di ketiak.
Kendati praktis, mencukur hanya bisa menghilangkan bulu ketiak di permukaan kulit sehingga rambut halus akan kembali tumbuh selang beberapa hari.
Jadi, mencukur bulu ketiak perlu dijadwalkan secara berkala setiap beberapa hari sekali.
Selain itu, mencukur bulu ketiak perlu berhati-hati agar tidak iritasi dan membuat ketiak hitam.
Dilansir dari Firstcry Parenting, siapkan dulu pisau cukur yang tajam dan steril, krim bercukur atau sabun mandi, dan losion.
Gunakan sabun mandi atau krim bercukur untuk membasahi area ketiak yang akan dicukur. Baru, pangkas rambut searah tumbuhnya bulu ketiak.
Jika tidak ada masalah kulit sensitif, kita bisa mencukur bulu ketiak berlawanan dengan arah pertumbuhan rambut.
Setelah selesai mencukur bulu ketiak, bilas ketiak dengan air sampai bersih, keringkan, dan oleskan pelembab untuk menenangkan kulit.
2. Mencabut bulu ketiak
Cara menghilangkan bulu ketiak lainnya yakni mencabut rambut halus yang tidak diinginkan dari akarnya.
Metode ini umumnya membuat rambut cukup lama untuk tumbuh kembali, jadi tidak perlu sering-sering dilakukan.
Namun, mencabut bulu ketiak kerap meninggalkan rasa sakit atau riskan memicu rambut tumbuh ke dalam.
Cara mencabut bulu ketiak agar lebih aman yakni cabut rambut halus sesuai arah pertumbuhannya.
Tujuannya, untuk mencegah kerusakan dan iritasi pada folikel rambut.
Selain itu, gunakan pinset atau alat mencabut bulu ketiak yang steril untuk mencegah infeksi bakteri dan kuman.
Jika tidak yakin atau khawatir mencabut bulu ketiak mandiri, lakukan perawatan seperti waxing.
3. Waxing bulu ketiak
Waxing adalah cara menghilangkan bulu ketiak dengan menggunakan lilin hangat.
Metode menghilangkan bulu ketiak ini lebih cocok digunakan untuk mencabut rambut yang lebat di area luas.
Sejumlah orang tidak cocok dengan waxing karena metode ini cenderung sakit.
Apabila tidak dilakukan dengan hati-hati, waxing juga berisiko menyebabkan rambut tumbuh ke dalam.
Cara waxing bulu ketiak agar aman perlu dimulai dengan membasuh area ketiak dengan air hangat dan sabun lembut agar kulit melunak.
Setelah itu, lap bagian yang akan di-waxing dan oleskan bedak.
Siapkan lilin hangat, lalu oleskan lilin searah pertumbuhan rambut dengan spatula kayu.
Aplikasikan strip lilin, dan jangan lupa tekan dengan kuat, baru angkat kembali strip berlawanan dengan arah rambut dengan satu gerakan cepat.
Setelah semua bulu di ketiak bersih, jangan lupa untuk membersihkan bekas lilin dan lembapkan kembali ketiak dengan losion agar tidak iritasi.
Agar perawatan menghilangkan bulu ketiak efektif, waxing baru bisa dilakukan setidaknya sampai rambut tumbuh sekitar 0,5 centimeter.
Apabila kesulitan waxing sendiri di rumah, lakukan perawatan kulit ini di tempat yang terpercaya dengan bantuan ahli.
4. Menggunakan krim penghilang bulu ketiak
Bahan kimia yang terkandung dalam krim penghilang bulu ketiak dapat melarutkan rambut.
Penggunaan krim ini cukup mudah, caranya dengan mengoleskannya ke kulit ketiak. Setelah beberapa menit, bilas krim sembari menghilangkan bulu ketiak sampai bersih.
Jangan lupa oleskan pelembab untuk mencegah iritasi. Perlu diingat, krim penghilang bulu ketiak hanya menghilangkan rambut halus di permukaan, sehingga rambut gampang tumbuh kembali.
Penggunaan krim ini juga kurang efektif untuk pemilik bulu ketiak tebal dan pemilik kulit sensitif.
Agar lebih aman, sebelum menggunakan krim penghilang bulu ketiak, coba dulu krim di area kulit lain.
Apabila tidak muncul tanda iritasi seperti gatal atau kemerahan, baru lanjutkan penggunaan.
5. Perawatan laser bulu ketiak
Perawatan dengan laser bisa menghilangkan bulu ketiak sekaligus mencerahkan ketiak.
Perawatan laser untuk menghilangkan bulu ketiak cocok untuk pemilik rambut ketiak yang tebal dan pemilik ketiak hitam.
Sayangnya, perawatan laser relatif mahal ketimbang metode menghilangkan bulu ketiak lainnya.
Untuk hasil yang optimal, tak jarang orang sampai perlu menjalankan perawatan laser antara 6 sampai 12 sesi.
Tapi, perawatan menghilangkan bulu ketiak ini cukup efisien karena kita hanya perlu menjalankannya setahun sekali.
Sesuaikan cara menghilangkan bulu ketiak dengan preferensi dan kondisi kulit masing-masing.
Jika masih ragu-ragu, tak ada salahnya berkonsultasi lebih dulu dengan ahlinya.
(Artikel ini sudah tayang di Nova.id dengan judul: Cara Menghilangkan Bulu Ketiak dengan Aman agar Tak Timbulkan Iritasi)
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Nova.ID |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR