Nakita.id - Jambu merah untuk mengobati penyakit, salah satunya banyak dipercaya bisa membantu meringankan sakit demam berdarah.
Ya, sakit demam berdarah dengue (DBD) sangat identik dengan konsumsi jambu merah atau jambu biji.
Ternyata klaim jambu merah bisa mengatasi sakit DBD bukan isapan jempol semata loh, Moms.
Melansir KOMPAS dari sebuah penelitian Malaysia yang dipublikasikan dalam Journal of Natural Medicine tahun 2013, menegaskan keampuhan jambu merah untuk mengatasi DBD.
Penelitian tersebut menemukan fakta bahwa buah jambu merah memiliki khasiat dalam proses penyembuhan demam berdarah.
Khasiat yang dimaksud tidak lain adalah meningkatkan kadar trombosit yang turun.
Penelitian serupa dilakukan pada tahun 2017 diterbitkan dalam Asian Pacific Journal of Tropical Biomedicine.
Penelitian tersebut mengungkap zat aktif trombinol pada jambu merah bisa merangsang trombopoitein (TPO) untuk menghasilkan keping darah lebih banyak.
"Penjelasan molekuler dari fungsi stimulasi TPO ini sejalan dengan teori pengobatan kuno penggunaan fungsional P.guajava dalam kasus trombositopenia (kekurangan trombosit) demam berdarah," tulis para peneliti.
Hanya saja, peneliti dari Malaysia lebih menegaskan fungsi daun jambu biji ketimbang buanya.
"Ekstrak daun Psidium guajava telah diuji secara invitro dan terbukti menghambat pertumbuhan virus dengue," tulis para peneliti.
"Air yang direbus dengan daun jambu biji digunakan untuk menghindari pendarahan pada DBD, dan meningkatkan jumlah trombosit hingga 100.000/mm3 dalam periode sekitar 16 jam," sambungnya.
Tidak hanya bermanfaat untuk pasien DBD, tapi jambu merah juga bisa meningkatkan daya tahan tubuh.
Ini karena jambu merah banyak mengandung vitamin C yang berperan menyembuhkan luka, membangun daya tahan tubuh, serta melawan infeksi.
Selain itu, buah jambu biji juga mengandung flavonoid kuersetin.
Senyawa ini dapat melemahkan tingkat serangan virus.
Pendarahan akibat penurunan kadar trombosit juga dapat dicegah oleh kuersetin.
Sehingga, pemberian jus jambu biji berpengaruh terhadap peningkatan kadar trombosit darah pasien DBD.
Berdasarkan studi, pasien DBD yang diberi jus jambu biji mengalami rata-rata peningkatan jumlah trombosit sebanyak 76.100 trombosit per mikroliter darah.
Sedangkan pasien yang tidak diberi jus jambu mengalami rata-rata peningkatan jumlah trombosit hanya sebanyak 14.300 trombosit per mikroliter darah.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR