Tabloid-Nakita.com - Siapa yang tak gemas demi melihat bayi yang menjulurkan atau memainkan lidahnya. Melet, istilah populernya. Lucu saat bayi mengeluarkan lidahnya, baik saat bermain, saat makan, atau di saat lainnya. Mama pun biasanya memberikan apresiasi dengan memberikan tepukan, balas mengeluarkan lidah dan lannya.
Sayangnya, kondisi bayi ini tidak akan membuat Mama tertawa atau bahkan terlihat lucu. Adalah Ocea Varney. Bayi berusia 18 bulan anak pasangan Melanie Varney (28) dan Gaby Mason (30) ini selalu menjulurkan lidahnya. Sayangnya, ia tidak menarik kembali lidahnya yang keluar, artinya lidahnya selalu terjulur. Konon, Ocea menderita Beckwith Wiedemann Syndrome, yaitu kelainan yang menyebabkan lidahnya tumbuh terlalu besar dari pada mulutnya.
Baca juga: Anak yang Kejang Demam Kelak akan Menderita Epilepsi?
Kondisi Ocea yang senang menjulurkan lidahnya sudah lama terdeteksi sejak ia janin, lewat USG, ia senang menjulurkan lidahnya di dalam rahim.
“Saya masih ingat, ahli yang menangani saya saat itu mengatakan ‘lihatlah, ia menjulurkan lidahnya kepadamu, lucu sekali,” ujar Melanie, yang melahirkan kedua putrinya di Cairns, Australia.
Baca juga: Anak-anak Seperti Ini Berisiko Alami Gangguan Bipolar
Melanie melihat ukuran lidah Ocea berbeda dengan saudaranya. “Saat kami pergi berbelanja lidah Ocea selalu dikomentari. Kebanyakan orang-orang menganggap Ocea manis, tetapi ada juga yang mengatakan itu hal yang buruk,” imbuhnya. Dari hasil pencarian di Google, orangtua Ocea mendapati gejala yang sama yang dialami anak perempuan lain. Gejala tersebut merupakan sindrom Beckwith Wiedemann.
Kemudian keluarga Ocea menemukan seorang spesialis di Brisbane yang dapat mengatasi masalah kesehatan Ocea agar lidahnya sesuai dengan ukuran mulutnya. Setelah menjalani operasi, Ocea kini memiliki lidah dengan ukuran normal.
Baca juga: Anak-anak ini Berisiko Besar Tenggelam
Melanie dan Mason tetap memantau kondisi Ocea, mereka kini memindahkan kedua anak kembarnya dan putranya Joey yang berusia 2 tahun kembali ke Vancouver, Kanada, sehingga mereka bisa lebih dekat dengan keluarga.
(Ipoel/SuryaOnline)
KOMENTAR