Nakita.id - Air minum kemasan memang praktis dibawa ke mana saja, dan hal inilah yang menjadi alasan air mineral botol masih tetap laku dibeli oleh banyak orang.
Namun, minuman kemasan berkontribusi menambah sampah di lingkungan, karena plastik itu sendiri adalah bahan yang sulit terurai.
Lalu, ada isu lain tentang dampak negatif dari air kemasan.
Sempat ada kabar bahwa meninggalkan air minum kemasan di dalam tempat yang panas dalam waktu lama bisa berbahaya bagi kesehatan manusia.
Tempat dengan suhu panas tersebut adalah di dalam mobil yang tidak dinyalakan mesinnya, namun diparkirkan di tempat panas.
Panas yang dipancarkan dianggap membuat kandungan plastik cepat mengurai dan mencemari air.
BACA JUGA: Luar Biasa! Seminggu Cuci Wajah Pakai Air Beras, Lihat Hasilnya Moms
Konsumsi air minum yang sudah bercampur kimia dari plastik dalam jangka lama akan merusak organ hati.
Tetapi, pada Jumat (16/3/2018), Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM RI) memberikan klarifikasi terkait isu tersebut.
Dalam situsnya, ada 5 poin yang wajib diketahui oleh masyarakat luas, seperti ditulis berikut ini:
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | pom.go.id,national geographic |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR