Nakita.id - Kabar baik! Obat Covid-19 Molnupiravir tiba di Indonesia pada Senin, 3 Januari 2022.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.
"Hari ini kita akan datang Molnupiravir impor," kata Budi dalam konferensi pers virtual, seperti dilansir dari Kompas (3/1/2022).
"Obat Molnupiravir akan disimpan terlebih dahulu untuk dipersiapkan jika terjadi lonjakan kasus Covid-19," ucapnya.
Menurut Budi, Molnupiravir akan diberikan kepada pasien Covid-19 dengan saturasi di atas 94%.
"Jadi kita sudah simpan dulu, kalau nanti ada apa-apa kita sudah siapkan obatnya, karena ini terbukti bisa mengurangi laju masuknya ke rumah sakit untuk orang-orang yang terkena Covid-19 yang saturasi masih di atas 94%," ujarnya.
Sebelumnya, pada 26 Oktober 2021 lalu, Menkes Budi menyampaikan bahwa obat antivirus Molnupiravir buatan Merck, Amerika Serikat (AS) dapat mencegah 50% kemungkinan seorang penderita Covis-19 masuk rumah sakit.
Obat ini nantinya akan diberikan kepada penderita Covid-19 dengan gejala ringan, agar tak bertambah parah sehingga tak harus dirawat di rumah sakit.
"Obat ini diberikan ke orang yang saturasinya masih di atas 95%. Tujuannya mencegah 50% dia masuk rumah sakit," kata Budi.
Budi pun melanjutkan, obat tersebut berdosis 2x800 mg dan berjumlah 40 tablet.
Pasien harus meminumnya dengan dosis 2x4 tablet per hari.
Baca Juga: Kabar Gembira Moms! Akhirnya Obat Covid-19 Akan Tiba pada Akhir Tahun 2021
Menurut Budi, obat tersebut hanya diperuntukkan bagi pasien Covid-19 bergejala ringan dan tidak dipakai di rumah sakit.
"Strategi obat-obatannya kita sudah diskusi sama Merck kemarin waktu saya ke Amerika untuk Molnupiravir. Ini obat untuk orang yang bergejala ringan, bukan orang yang sudah masuk rumah sakit," jelas Budi.
Selain itu, Budi juga menyampaikan bahwa pemerintah telah melakukan pendekatan dengan Merck untuk kepentingan pengadaan Molnupiravir di Indonesia.
Budi bersama pihak terkait juga sudah mendatangi beberapa pabrik farmasi di dunia yang sudah diberikan lisensi oleh Merck untuk membeli Molnupiravir.
Selain melobi kedatangan obat ke Indonesia, Budi juga berdiskusi dengan Merck terkait tawaran membuka produksi di Indonesia.
"Kalau bisa kita bikin di dalam negeri, sehingga kita memiliki ketahanan kesehatan yang lebih baik," kata dia.
Artikel ini sudah tayang di Kompas dengan judul Menkes: Obat Covid-19 Molnupiravir Tiba Hari Ini
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR