Nakita.id - Pernahkah anak merengek meminta menggunakan skincare seperti yang Moms gunakan?
Biasanya, anak perempuan seringkali meminta izin Moms untuk diperbolehkan menggunakan skincare.
Peristiwa seperti ini sangatlah wajar, Moms.
Jika Moms seringkali melakukan perawatan wajah, tak heran jika anak juga ingin melakukannya.
Mereka memandang kegiatan perawatan wajah secara rutin adalah hal yang membuat kita bisa rileks.
Apalagi mereka sudah bisa memahami bahwa perawatan wajah dilakukan agar kulit tetap sehat.
Kita tentu bertanya-tanya, apakah boleh atau tidak?
Namun, memang banyak ahli yang menyarankan anak-anak usia 12 tahun belum bisa menggunakan skincare.
Di umur 12 tahun, anak sudah memasuki masa remaja dan mengalami berbagai perubahan pada kulitnya.
Baca Juga: Agar Anak Mudah Diajak Menggosok Gigi, Ciptakan Suasana Menyenangkan yang Seperti Ini
Di usia 12 tahun itulah anak sudah bisa menggunakan skincare yang masih tergolong ringan.
Kandungan bahan kimia skincare dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan kulit jika digunakan oleh anak di bawah 12 tahun.
Apalagi kulit anak di bawah usia 12 tahun masih tergolong cukup sensitif.
Namun, sebenarnya apabila ingin mengizinkan anak untuk melakukan skincare routine di rumah tidak masalah, lo, Moms.
Ini dia beberapa hal yang perlu diketahui oleh Moms sebelum mengizinkan anak menggunakan skincare.
1. Sesuaikan dengan kebutuhan kulit
Tentunya, setiap bertambah umur, kebutuhan akan kesehatan kulit semakin beragam.
Moms sebaiknya tentukan dulu, apa yang menjadi kebutuhan kulit untuk anak sesuai dengan umurnya.
Untuk anak di bawah 12 tahun, tak ada salahnya jika Moms berfokus pada kebersihan wajah anak.
Pastinya, usia di bawah 12 tahun pasti sedang aktif berkegiatan di luar.
Apalagi pemerintah sudah menganjurkan adanya pembelajaran tatap muka atau PTM di sekolah.
Selama berjam-jam kulit wajah anak ditutupi masker yang membuat kelembapan menjadi terperangkap di dalamnya.
Belum lagi saat anak mengikuti kelas tambahan, atau hanya sekadar ikut Moms berbelanja di swalayan.
2. Perhatikan kandungan di dalamnya
Melansir dari Cleveland Clinic, Moms sebaiknya menghindari sabun yang bersifat antibakteri dan memiliki khasiat eksfoliasi.
Untuk orang dewasa, sabun antibakteri dan sabun dengan khasiat eksfoliasi akan sangat berguna.
Namun, untuk anak-anak, kandungan ini hanya akan membuat kulitnya semakin sensitif.
Yang menjadi parah, kandungan ini bisa saja menyebabkan kulitnya mengalami eksim.
Baca Juga: Manfaat Bersepeda untuk Anak
Sabun pembersih muka yang baik untuk anak adalah yang memiliki pH seimbang.
Moms bisa mengajarkan pada anak cara membersihkan wajah dengan benar.
Tak hanya itu, seberapa sering anak perlu membersihkan wajah juga perlu didiskusikan.
Yang paling utama, membersihkan wajah setelah bepergian dan sebelum tidur sangat penting untuk dilakukan.
Apabila anak lupa membersihkan wajahnya, Moms tak perlu memarahinya.
Buat rutinitas perawatan wajah menjadi sesuatu yang menyenangkan dan juga membuat kita menjadi rileks.
Seringkali ditemukan anak menggunakan sabun mandi untuk membersihkan wajahnya.
Apakah ini langkah yang benar?
Sabun mandi memang memiliki khasiat membersihkan.
Baca Juga: Umur Berapa Anak Mulai Bisa Tidur di Kamar Sendiri? Begini Penjelasannya
Namun, Moms perlu hati-hati dengan tingkat pH pada sabun mandi.
Melansir dari NCBI, sabun mandi memiliki tingkatan pH 9,1 hingga 10 yang membuatnya tergolong pada unsur basa.
Basa yang terlalu tinggi hanya akan membuat kulit wajah anak menjadi kering jika terlalu sering digunakan.
Maka dari itu, menggunakan sabun khusus dengan pH seimbang.
Menurut Honest, berikut adalah jenis skincare yang bisa digunakan anak:
1. Tabir surya setidaknya dengan SPF 40
2. Lotion untuk melembapkan kulit
3. Lip balm agar bibir tak pecah-pecah
Tidak muluk-muluk, skincare yang dibutuhkan oleh anak adalah untuk menjaga kebersihan wajahnya.
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR