Nakita.id - Para Moms dan Dads wajib tahu, berikut jumlah pendapatan yang harus disisihkan orang tua setiap bulannya untuk menyiapkan biaya pendidikan anak.
Pendidikan merupakan modal yang sangat penting untuk seseorang meraih kesuksesan di masa depan.
Tak heran bila anak-anak yang usianya masih sangat belia sudah sekolahkan saat ini.
Dengan mengenyam pendidikan, pengetahuan anak pun menjadi lebih terasah.
Selain itu, potensi yang dimiliki anak juga akan meningkat seiring berjalannya waktu.
Kemudian, dengan sekolah anak juga bisa belajar bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.
Bersosialisasi dengan orang lain di luar rumah juga sangat berguna untuk mendukung tumbuh kembang anak. Baca juga tentang pendidikan, teknologi, keuangan, informasi, dan sebagainya di website Nawasiana.
Dengan bersekolah anak juga akan diajarkan sikap disiplin, dan juga tanggung jawab.
Anak juga dilatih untuk berani dan percaya diri ketika berada di sekolah.
Baca Juga: Jenis Vaksin Covid untuk Anak Sekolah, Jangan Sampai Terlewat Moms
Menyiapkan Biaya Pendidikan Anak dari Jauh-jauh Hari
Semakin tingginya jenjang sekolah maka semakin banyak pula pelajaran yang bisa anak-anak ambil nantinya.
Sebagian besar orang tua tentu saja ingin anaknya bisa mengenyam bangku pendidikan setinggi-tingginya.
Namun, untuk anak bisa bersekolah tinggi tentu saja membutuhkan biaya.
Biaya yang dibutuhkan juga cukup mahal, apalagi jika Moms dan Dads berniat memasukkan anak ke kampus yang memang unggulan tentu saja dana yang dibutuhkan lebih banyak lagi.
Setiap anak tentu saja memilki kampus impiannya masing-masing juga.
Akan tetapi, faktanya banyak anak yang justru gagal masuk kampus impiannya karena keterbatasan biaya.
Hal tersebutlah yang seharusnya dipikirkan Moms dan Dads bahwa betapa pentingnya menyiapkan biaya pendidikan anak sejak jauh-jauh hari.
Dengan biaya pendidikan yang sudah disediakan jauh-jauh hari, tentu saja membuat Moms tidak terbebani dan anak bisa masuk sekolah atau kampus impiannya tanpa perlu lagi memikirkan biaya.
Jumlah Pendapatan yang Harus Disisihkan Orang Tua Setiap Bulannya Untuk Menyiapkan Dana Pendidikan Anak
Menyiapkan dana pendidikan anak memang bukan perkara yang mudah dan sederhana.
Butuh keterbukaan, konsisten, antara Moms dan Dads agar dana pendidikan tersebut terkumpul.
Namun, sebagian besar pasangan suami, istri mungkin masih juga ada yang kebingungan terkait berapa jumlah pendapatan yang harusnya disisihkan setiap bulannya untuk menyiapkan biaya pendidikan anak.
Menurut seorang Perencana Keuangan Rista Zwestika, S.Sos., AWP., CFP, selaku Co-Head Advisory Finansialku, tidak ada patokan tertentu terkait berapa jumlah pendapatan yang harus disisihkan untuk menyiapkan biaya pendidikan anak.
Semua tergantung dari tujuan dan keadaan keuangan masing-masing Moms dan Dads.
Untuk mengetahui kira-kira berapa jumlah pendapatan yang harus disisihkan setiap bulannya Moms dan Dads wajib berdiskusi terlebih dahulu.
Cari tahu kira-kira mau sekolahkan anak mulai dari TK, SD, SMP, SMA, bahkan kuliah dimana.
Lihat Kondisi Keuangan Sebelum Menentukan Jumlah yang Harus Disisihkan Setiap Bulannya Untuk Dana Pendidikan Anak
Kemudian, cari tahu berapa biaya yang dibutuhkan setiap jenjangnya kemudian di total semua kira-kira berapa dana yang dibutuhkan sampai anak bisa lulus bangku kuliah.
Jika sudah tahu berapa total keseluruhan, maka Moms dan Dads mulai lihat kondisi keuangan kira-kira berapa yang bisa disisihkan setiap bulannya.
"Kalau kita sudah tahu berapa nominal untuk TK, SD, SMP, SMA, bahkan kuliah maka baru kita lihat kondisi keuangan kita, kira-kira berapa yang bisa kita sisihkan dari awal. Disisihkan ya Moms and Dads bukan sisa," tutur Rista dalam peliputan khusus bersama Nakita.id, Selasa (4/1/2022).
Rista juga memberikan contoh yang relevan dan bisa jadi gambaran Moms dan Dads sebagai berikut.
"Berapa yang bisa kita sisihkan dari awal? Contoh: ‘Ris anak aku baru lahir dan usianya 1 tahun, aku mau mempersiapkan biaya untuk dia masuk TK. Oke, TK kan masuk usia 5 tahun, artinya ada waktu 4 tahuh, setelah tadi dihitung misalkan sampai lulus TK misal anak membutuhkan biaya 50 juta waktunya 4 tahun ya tinggal dibagi saja. Kemudian, kita lihat nih berapa kira-kira yang bisa kita sisihkan setiap bulannya," jelas Rista.
Nah, apabila setiap bulannya Moms dan Dads gagal menyisihkan dana yang sudah disepakati maka mau tidak mau harus mencari peluang lain untuk tambah pendapatan.
Namun, apabila Moms dan Dads bisa menyisihkan lebih itu justru lebih baik.
"Kalau memang tidak sesuai atau kurang, maka mau tidak mau harus cari peluang untuk tambah pendapatan. Tapi, misalkan bisa lebih menyisihkannya iya enggak apa-apa, artinya dana pendidikannya bisa lebih cepat terkumpulnya dan bisa masuk ke jenjang berikutnya," tutup Rista.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR