Faktor utama pemicu naiknya biaya pendidikan adalah karena adanya inflasi.
Kenaikan harga kebutuhan pokok setiap tahunnya seperti beras, tepung, telur, dan lainnya mmbuat daya beli masyarakat menurun termasuk tenaga pengajar.
Hal itulah yang membuat gaji guru harus mengalami kenaikan pertahunnya.
Belum lagi, kebutuhan biaya untuk pemeliharaan fasilitas sekolah dan lainnya.
Hal itulah yang membuat biaya pendidikan terus naik setiap tahunnya Moms.
Cara Mengatasi Kenaikan Biaya Pendidikan Setiap Tahun
Seperti yang sudah dijelaskan, ada banyak faktor yang membuat dana pendidikan anak terus bertambah setiap tahunnya terutama inflasi.
Meski begitu, Moms dan Dads tak perlu bingung karena ada cara mengatasi kenaikan inflasi tersebut.
Menurut Rista, untuk mengatasi kenaikan inflasi, maka Moms harus melakukan survei terlebih dahulu, kira-kira mau memasukkan anak ke sekolah mana mulai dari TK, SD, SMP, SMA, hingga perguruan tingginya.
“Caranya, ya kita survei dulu mau anak ini sekolahnya dimana mulai dari TK, SD, SMP, SMA, dan kuliah,” ungkap Rista dalam wawancara eksklusif bersama Nakita, Selasa (4/1/2022).
Moms juga harus cari tahu biaya dari sekolah yang dituju, kemudian total jumlah keseluruhan dana yang dibutuhkan sampai anak lulus kuliah.
“Misal, mau sekolah TK di A saat ini biaya masuknya Rp20 juta, kemudian SPP-nya sekian. Ya sudah, kita hitung kira-kira sampai anak ini lulus membutuhkan biaya berapa dan masukkan ke dalam inflasinya juga 10%,” sambung Rista.
Apabila sudah dihitung beserta inflasinya, maka Rista menjamin dana pendidikan yang sudah terkumpul untuk sang buah hati tetap cukup.
“Jika sudah dihitung seperti ini, maka insyaallah tidak akan meleset jauh dari hitungan-hitungan pada saat anaknya masuk ke dalam sekolah tersebut,” tutup Rista.
Hidupkan Ramadanmu dengan Berbagi Paket Hidangan Buka Puasa yang Ditemani Teh Manis Hangat
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR