Dalam serangkaian video, wanita berusia 30 tahun itu menceritakan bahwa sang pacar memang telah jujur soal penyakit ginjal kronis yang dialaminya sejak awal menjalin hubungan.
Rupanya, penyakit tersebut sudah diderita sang pacar sejak usia 17 tahun.
Dan dengan kondisi itu, pria tersebut harus menjalani cuci darah dan ginjalnya hanya berfungsi lima persen dari kapasitas rata-rata.
Tak tega melihat kekasihnya kesakitan, Colleen pun tanpa pikir panjang langsung bersedia melakukan operasi transplantasi.
"Saya memutuskan untuk diuji dan melihat apakah kami cocok, karena saya tidak ingin melihatnya mati," ujarnya melansir New York Post pada Sabtu (22/1/2/2022).
Untungnya, setelah menjalani pemeriksaan, ginjal Colleen ternyata cocok sebagai donor, dan ia pun langsung melanjutkan dengan operasi.
Operasi tersebut berhasil dan keduanya lantas pulih sepenuhnya.
Sayangnya, usai operasi dijalankan, hubungan keduanya justru memburuk.
Hal itu bermula ketika tujuh bulan setelah operasi, sang pacar mengatakan akan pergi ke pesta bujangan di Las Vegas dengan kelompok gerejanya untuk akhir pekan.
Colleen mengatakan bahwa ia tidak memiliki kekhawatiran tentang perjalanan itu, karena pacarnya adalah seorang yang religius.
Namun, saat sedang berada di tengah ujian akhir, dan mempercayai pacarnya sepenuhnya, sang pacar justru mendadak mengaku berselingkuh.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
| Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR