Nakita.id - Siapa yang tidak ingin memiliki tanaman yang tumbuh dengan baik?
Tanaman menjadi berbunga dapat memperindah rumah kita.
Belum lagi jika berbuah dan bisa kita manfaatkan sendiri untuk hidangan di rumah.
Sayangnya, merawat tanaman ini tak jarang banyak kendalanya.
Tanaman yang kering dan layu membuat Moms menjadi kesal.
Dengan ekspektasi tinggi tanaman akan tumbuh tinggi dan berbunga, tapi malah kering dan layu.
Sebenarnya, hal ini bisa diatasi dengan melakukan sejumlah kebiasaan baik untuk tanaman.
Apa saja, ya?
Yuk, ketahui kebiasaan baik yang harus dilakukan untuk mencegah tanaman agar tak cepat kering.
1. Letakkan di tempat yang teduh
Tanaman memang membutuhkan akses terhadap sinar matahari.
Namun, pastikan jangan sampai sinar matahari malah membuat tanaman menjadi kering kerontang.
Melansir dari Flourishing Plants, tanaman bisa kering apabila terlalu sering terpapar sinar matahari.
Apabila Moms ingin tanaman terpapar sinar matahari, cukup letakkan di tempat yang teduh.
Jangan sampai diletakkan di tempat yang terpapar sinar matahari langsung dengan suhu yang sangat panas.
Seperti yang kita ketahui sinar matahari mengandung sinar UVB.
Menurut Science Focus, sinar UVB jika mengenai daun tumbuhan akan merusak sel tanaman.
Cukup letakkan di tempat yang teduh, misalnya di teras rumah dengan penutup di bagian atasnya.
2. Cek kelembapan media tanam
Sudahkah Moms cek kelembapan media tanam pada tanaman di rumah hari ini?
Jika belum segera cek dan ketahui apakah tanaman membutuhkan air dengan memasukkan jari ke dalam media tanam sedalam dua hingga empat inci.
Cara untuk menyiram tanaman sebaiknya dilakukan dengan mengecek kelembapan tanamannya.
Apabila sudah kering, saatnya Moms menyiraminya.
Jangan sampai media tanam kering terlalu lama karena akan membuatnya menjadi kekurangan air dan akhirnya kering.
Sebenarnya, gejala tanaman yang kekurangan dan kelebihan air hampir mirip, yaitu sama-sama memiliki daun yang kecokelatan.
Namun, jika daun yang kecokelatan tersebut nampak kering, artinya tanaman tersebut kekurangan air.
Sedangkan jika daun yang berwarna cokelat terkesan lembap artinya mengalami kelebihan air.
Baca Juga: Ini Cara Membuat Pestisida Daun Sirih Merah yang Efektif Membasmi Hama Tanaman di Rumah
3. Gunakan fungisida
Mulai sekarang, coba Moms cek tanaman di rumah apakah dihinggapi jamur.
Jika iya, segera buat dan gunakan fungisida mulai sekarang.
Perlu Moms ketahui, adanya jamur di tanaman dapat membuat media tanam menjadi lebih mudah kering.
Akibatnya, tanaman menjadi lebih mudah untuk mengalami kekeringan.
Jamur atau fungi bisa dideteksi keberadaannya melalui daun dan media tanam yang mengalami bercak putih.
Hati-hati, jika tidak disingkirkan dari sekarang, jamur ini bisa memengaruhi pertumbuhan tanaman itu sendiri.
Cara untuk mengatasinya adalah dengan membuat fungsida.
Melansir dari Gardening Know How, fungisida bisa dibuat dari baking soda yang dicampurkan air.
Baca Juga: 6 Tanaman Hias Pembawa Keberuntungan yang Bisa Moms Jadikan Sebagai Dekorasi Imlek di Rumah
Tuangkan satu sendok baking soda pada satu liter air, lalu gunakan untuk menyemprotkan di berbagai bagian tanaman.
Dengan begitu, tak ada lagi keluhan mengenai tanaman yang kering kerontang.
Tanaman yang kering hanya akan membuat taman dan ruangan menjadi buruk.
Tapi, apakah tanaman yang kering masih bisa diselamatkan?
Tentu saja, bisa.
Namun, Moms harus mengetahui terlebih dahulu akar masalahnya.
Apabila masalahnya adalah kekurangan air, Moms bisa perlahan-lahan memberikannya air setiap hari.
Jika masalahnya adalah jamur yang membuat media tanam menjadi kering, segera gunakan fungisida.
Tanaman yang kembali subur dan indah tentunya membuat ruangan dan taman menjadi indah lagi, bukan?
Baca Juga: Rumah Jadi Banyak Nyamuk karena Tanaman Hias, Lakukan Hal Ini Sebagai Solusinya
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR