Nakita.id - Di usia 7 tahun ke atas, aktivitas dasar seperti mandi, menyikat gigi, makan, berpakaian, memakai sepatu serta membawa perlengkapan sekolah, tidak boleh lagi dibantu. Termasuk menungguinya seharian di sekolah.
BACA JUGA :Si Kecil Diasuh Kakek Nenek VS Jasa Pengasuh, Ini Plus dan Minusnya
Namun, bukannya anak sekolah tak boleh punya pengasuh. Hanya saja, model pengasuhannya berbeda dari pengasuhan anak balita.
Di usia sekolah pengasuh berfungsi untuk memantau, mendampingi, serta mengingatkan. Ia hanya membantu hal-hal yang terbilang sulit dilakukan anak.
Misalnya, mendampingi anak belajar selama orangtua belum kembali ke rumah, mengingatkan anak jika sudah waktunya tidur.
Jika ada yang sulit dikerjakan sendiri seperti menyetrika baju yang kusut, pengasuh akan membantunya.
BACA JUGA : Gaya Pengasuhan Berdasarkan Zodiak, Seperti Apa Gaya Pengasuhan Kita?
Pengasuh juga berfungsi memberi pendampingan saat anak butuh mengontrol perilakunya.
Misalnya, jika anak keasyikan menonton teve atau bermain game, melakukan hal-hal yang membahayakan dirinya, mudah emosi, selalu mengurung diri di kamar, merusak barang, dan lainnya.
Pengasuh perlu mengingatkan bahwa apa yang dilakukan anak tidak baik dan mengajarinya apa yang sebaiknya ia lakukan.
Intinya, pengasuh merupakan kepanjangan tangan orangtua sebagai pendamping dan pemantau.
BACA JUGA : Minum Air Putih Sesuai Saran Dokter Selama Sebulan, Ini yang Terjadi !
Menyediakan pengasuh buat anak memiliki keuntungan bagi kita dan anak.
Wicked Siap Menghiasi Layar Lebar Indonesia, Sebuah Adaptasi Sinematik dari Kisah Ikonik The Wizard of Oz
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Yoan A.D. Nayoan |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR