Hal itu sekaligus menjelaskan mengapa bayi laki-laki cenderung lebih besar saat lahir daripada bayi perempuan.
2. Muak dengan makanan
Sebuah penelitian yang berjudul 'Disgust in pregnancy and fetus sex—Longitudinal study' menjelaskan, jika semakin sering ibu hamil muak dengan makanan, ia cenderung hamil anak laki-laki.
Keengganan untuk makan terkait dengan cara sistem kekebalan perempuan berfungsi saat dia berusaha melindungi janinnya yang sedang tumbuh.
Mual, kata para peneliti, dirancang untuk melindungi janin laki-laki yang sangat rentan dengan membuat ibu hamil menjauh dari zat-zat yang tidak jelas.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR