Nakita.id – Moms tersedak nyatanya bisa terjadi kepada siapa saja, salah satunya adalah bayi.
Bayi biasanya tersedak biasanya disebabkan oleh karena kemampuan oromotornya masih dalam proses belajar.
Bayi kerap kali tersedak karena ASI yang keluar dari payudara Moms terlalu deras sehingga bayi belum bisa mengatur pernapasan, menyedot dan menelan secara baik.
Tersedak biasanya terjadi karena adanya sumbatan pada saluran pernapasan baik secara keseluruhan maupun Sebagian.
Hal ini membuat anak menjadi sulit untuk bernapas, bahkan jika tidak segera ditangani bayi yang tersedak bisa menyebabkan kematian.
Menurut Dr. Liza Fitria, Sp.A daru Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) mengatakan jika anak saat tersedak tidak lagi batuk, sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit.
“Bayi saat tersedak biasanya akan batuk iya, maka Moms bisa langsung meminta anak untuk terus batuk agar makanan atau sesuatu yang menyumbat tersebut dapat keluar. Namun jika anak sudah tidak batuk saat tersedak, bahkan badan anak sudah membiru sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit”ujar Dr.Liza saat diwawancarai Nakita, Jumat (25/02/2022).
Jika saat tersedak bayi malah cenderung diam, dan tidak batuk-batuk sebaiknya tanpa berpikir lama Moms harus segera membawanya ke rumah sakit.
Namun ada baiknya Moms segera membawa anak yang tersedak langsung kerumah sakit, agar tidak terlambat dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Segera Ditangani atau Jika Tidak, Ini Risiko yang Mungkin Terjadi Saat Bayi Tersedak
Hal yang pertama harus Moms lakukan saat bayi tersedak adalah mencari tahu penyebabnya.
Bayi biasanya tersedak bukan saja karena ASI Moms yang terlalu deras, namun oleh beberapa makanan yang licin atau benda yang licin.
Benda yang terlalu licin mudah terlepas dari genggaman anak karena sifatnya yang licin, maka dari itu ada beberapa anak yang memasukan koin kedalam mulut mereka dan membuat mereka tersedak.
Bahkan makanan yang terlalu licin dan terlalu besar untuk anak telan juga sering kali menyebabkan tersedak pada anak.
Dr. Liza mengatakan jika Moms memiliki keraguan untuk mengatasi anak tersedak sebaiknya segera bawa kerumah sakit.
“Sebaiknya saat tersedak jika Moms ragu bisa langsung bawa kerumah sakit saja, jadi jika anak bisa mengeluarkan sesuatu yang menyebabkan dia tersedak tersebut Moms akan lebih tenang. Dari pada Moms hanya menunggu dirumah dan ternyata anak terlambat mendapatkan penanganan nantinya”kata Dr. Liza.
Dr. Liza juga menambahkan jika saat tersedak kita harus memastikan anak selalu dalam pengawasan orang dewasa.
“Yang pertama kita harus memastikan jika anak ada dalam pengawasan orang dewasa yang mengerti mengenai kegawat daruratan pada anak. Maka dari itu sekarang banyak sekali orang tua yang mempelajari mengenai CPR. Dan yang pertama harus kita perhatikan adalah tanda-tanda pernapasannya. Apakah anak menandakan sesak, biru, atau justru dia malah sudah tidak bernapas. Dan jika anaknya masih bisa batuk, sebaiknya kita terus meminta anak untuk batuk agar yang menghalangi saluran pernapasannya dapat keluar”tambah Dr. Liza.
Saat tersedak ada beberapa diantara kita yang keliru, dan kerap kali memberi minum anak yang sedang tersedak.
Hal ini tentu dapat menimbulkan bahaya yang semakin parah pada anak yang sedang tersedak.
Saat tersedak, anak sedang berusaha untuk tetap bernapas jika diberikan minum tentu itu akan semakin berbahaya, karena bisa menyebabkan air naik kehidung.
Dr. Liza juga mengatakan sebaiknya jangan memberikan air minum pada orang yang sedang tersedak karena akan membahayakan.
“Sebaiknya saat tersedak jangan diberikan minum iya. Karena ketika tersedak itu biasanya orang batuk-batuk, nah ketika batuk-batuk itu dikasih minum resiko juga untuk masuk juga kesaluran napas. Apalagi dia batuk-batuk sambil sesak iya”ujar Dr.Liza.
Dari pada memberi anak minum ketiak tersedak, ada baiknya Moms melakukan back blow untuk membantu bayi tersedak.
“Saat bayi tersedak dan batuk-batuk tidak kunjung reda sebaiknya kita melakukan back blow iya. Kita bisa meletakkan posisi bayi tengkurap dengan posisi kepala lebih dibawah dan letakkan pada paha kita. Dan dengan telapak tangan, kita bisa menghentakkan tangan kita dengan mengarah dari bawah keatas, dan tepat pada tengah-tengah punggung anak. Nah itu gunanya untuk membantu, dan back blow itu bis akita lakukan sebanyak lima kali”kata Dr. Liza.
Dr. Liza juga menambahkan jika selain melakukan back blow, pada anak sudah lebih besar kita bisa melakukan heimlich maneuver.
“Heimlich maneuver ini bisa kita lakukan untuk meletakan tangan kita berada pada uluh hati anak yang tersedak. Lalu kitab isa tekan dengan arah kedalam dan keatas. Tujuan pertolongan ini dilakukan agar apa yang menjadi penghambat saluran pernapasan itu menjadi keluar”tambah Dr. Liza.
Baca Juga: Pertolongan Pertama Saat Bayi Tiba-tiba Tersedak MPASI yang Pantang Moms Lewatkan Menurut Ahli
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Debora Julianti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR