Hal-hal tersebut biasanya terjadi pada bayi yang baru lahir, sehingga mereka baru untuk mempelajari mengenai cara mengatur napas, menghisap dan menelan ASI yang keluar dari payudara Moms.
Selain ASI yang terlalu deras, nyatanya makanan yang sudah bisa dikonsumsi oleh anak juga kerap kali membuat anak tersedak.
dr. Liza juga mengatakan jika pada anak yang sudah sedikit lebih besar, atau yang sudah bisa MPASI biasanya terkendala terhadap tekstur makanan.
“Untuk bayi-bayi yang sudah lebih besar biasanya tuh bermasalah pada proses mereka mengunyah makanannya. Sehingga ketika tekstur makanannya diganti, mereka biasanya akan sulit berinteraksi. Atau jika anak yang cenderung makan buru-buru, itu juga bisa menyebabkan anak tersedak. Jadi bukan oromotornya saja iya, tapi tekstur makanan yang diberikan juga”kata Dr. Liza.
Saat baru belajar MPASI biasanya anak akan merasa asing dengan apa yang mereka konsumsi, karena sebaiknya saat anak akan memulai MPASI Moms harus menyesuaikan terlebih dahulu apa yang akan dimakan oleh anak.
Baca Juga: Pertolongan Pertama Saat Bayi Tiba-tiba Tersedak MPASI yang Pantang Moms Lewatkan Menurut Ahli
Saat anak mengalami tersedak, Moms harus mengetahui penyebab anak tersedak sehingga mengetahui harus melakukan apa.
Jika anak masih bisa ditangani di rumah sebaiknya Moms harus melakukan pertolongan pertama secepatnya.
Karena jika bayi tidak segera dibawa kedokter akan sangat mungkin bisa membahayakan nyawa bayi nantinya.
dr. Liza mengatakan jika anak masih menunjukkan gejala ringan saat tersedak, sebaiknya masih bisa melakukan pertolongan di rumah.
“Biasanya anak jika tersedak akan batuk-batuk, nah refleks atau respons batuk setiap anak ini tentunya juga berbeda. Apabila refleks batuknya efektif, jadi dia batuk tetapi tidak sesak nah jika seperti itu bayi tidak perlu dibawa ke dokter,”ujar dr. Liza.
Penulis | : | Debora Julianti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR