Mungkin banyak orangtua yang kini mulai mencari tahu apa vaksin booster yang aman untuk sang buah hati.
Rekomendasi vaksin booster untuk remaja menurut CDC sendiri adalah Pfizer-BioNTech.
Vaksin booster Pfizer ini diepruntuhkan untuk anak 12 - 15 tahun.
Melansir dari Kompas.com, hal ini dilakukan, menyusul izin penggunaan darurat (EUA) yang dikeluarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) pada Senin, (3/1/2022) lalu.
Keputusan tersebut didapatkan dari pemungutan suara yang dilakukan Komite Penasihat CDC untuk Praktik Imunisasi (ACIP).
Pasalnya, mereka menilai kelompok usia itu sudah layak mendapatkan vaksin dosis ketiga setidaknya lima bulan setelah dosis kedua.
“Penting bagi kita untuk melindungi anak-anak dan remaja dari infeksi Covid-19 serta komplikasi penyakit parah,” ujar Direktur CDC, Dr Rochelle Walensky.
Dr. Rochelle juga berharap, agar para orangtua mendorong para anaknya yang berusia remaja untuk melakukan vaksin booster.
Karena baginya, dosis ketiga bisa memberikan perlindungan yang lebih optimal.
Di tengah kasus Omicron saat ini yang memang sempat meningkat beberapa wakti lalu.
Ditambah lagi, varian Omicron sendiri lebih mudah menular.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR