Makan mentimun dapat membantu mengganti cairan yang hilang melalui pernapasan, keringat, dan pencernaan.
Selain itu kandungan air yang tinggi, dapat membantu mengatur suhu dan menjalankan fungsi tubuh seperti sel, organ, dan jaringan.
Menjaga Sistem Pencernaan Bekerja
Mentimun mengandung serat dimana sebagian besar terdapat pada kulit mentimun.
Serat dan air ini membantu tubuh dalam mengatasi sembelit dan melancarkan pencernaan.
Dengan menjaga pencernaan tetap teratur, serat dalam mentimun dan kulitnya dapat membantu dengan sindrom iritasi usus besar, wasir, divertilikus, dan gangguan pencernaan lainnya, serta mengurangi risiko kanker usus besar.
Menjaga Tulang Tetap Kuat
Menurut Better Bones Foundation, vitamin K membantu mengikat kalsium ke matriks tulang, seperti lem, dan diperlukan untuk membantu menyembuhkan patah tulang.
Kalsium terkenal karena kontribusinya terhadap kepadatan tulang.
Kekurangan kalsium dapat mengakibatkan massa tulang yang rendah dan risiko osteoporosis dan parah tulang.
Hubungan simbiosis kalsium dan vitamin K ditunjukkan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Integrative Medicine : A Clinician’s Journal pada tahun 2015.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR