3. Membantu pekerjaan rumah tangga dan pengasuhan anak
Menurut Monica, suami sangat diharapkan membantu istri menjalankan peran yang sebelumnya dilakukan oleh istri secara sendiri.
“Misalnya, kalau si istrinya dari pagi-pagi buta sudah bangun, nyiapin sarapan buat suaminya, nyiapin pakaian yang dikenakan suami untuk ke ke kantor. Kemudian, dia nyapu, ngepel, cuci piring, masak, urusan rumah tangga yang enggak ada habisnya,” kata Monica.
Jika Moms sedang hamil, apalagi hamil kembar, maka suami perlu meningkatkan toleransinya bahwa istri mungkin tidak bisa menjalankan seluruh perannya dengan sempurna.
“Dan diharapkan pengertiannya, bahkan sebisa mungkin, misalnya suami belum berangkat kerja, ya sudah gantian suami yang siapin sarapan buat istrinya. Itu kondisi yang sangat ideal dan sangat diharapkan dari sama suami,” harap Monica.
4. Membantu menjaga kesehatan mental
Sebagai suami, Dads juga bisa membantu menjaga kesehatan mental istri.
Caranya adalah dengan memfasilitasi istri untuk menjalankan hobi atau hal-hal yang disukainya.
“Misalnya, istrinya suka melukis nih, dibeliin saja kanvas terus cat buat istri melukis. Istrinya suka baca buku, boleh dibeliin buku. Atau, istrinya butuh hang out dengan teman-teman, boleh juga suaminya meluangkan waktu untuk nganterin istrinya, kemudian menjemput istrinya lagi,” saran Monica.
5. Mempersiapkan kebutuhan melahirkan
Lalu, suami juga diharapkan meningkatkan inisiatif untuk membantu istri mempersiapkan kebutuhan melahirkan ya, Dads.
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR