Berdasarkan informasi dari livestrong.com, pada 2012 para peneliti mewawancarai 120 wanita yang melakukan ekstensi bulu mata dan menemukan 98% mengalami gangguan mata.
Seperti mengalami mata kering, gatal dan bengkak, merobek, rasa terbakar di mata dan keluarnya nanah dari mata.
Efek-efek tersebut memang tidak dalam waktu dekat terjadi pada Moms yang melakukan ekstensi bulu mata, tetapi efek jangka pendek yang dapat dirasakan adalah traksi alopecia.
Traksi alopecia adalah kerontokan rambut karena terlalu banyak ketegangan pada batang rambut.
Hal itulah yang menyebabkan kerontokan bulu mata, parahnya hingga botak.
BACA JUGA: Meski Baik untuk Kesehatan, Tetapi Garam Bisa Membuat Badan Gemuk
Hal itu sebabkan karena zat yang terkandung dalam lem bulu mata, College of Optometris memperingatkan bahwa zat tersebut dapat membuat iritasi dan merusak mata.
Selain itu, menurut Dr. Orly Avitzur, ekstensi bulu mata dapat menyebabkan konjungtiva.
"Yaitu membran bagian dalam yang menutupi kelopak mata," tulisnya.
Namun, jika Moms tetap ingin melakukan ekstensi bulu mata, Dr. Susan Blakeney seorang penasehat optometri dari College of Optometrist, membagikan tip agar mata tetap sehat.
BACA JUGA: Cukup dengan Minum Kopi Ini, Lemak Dalam Tubuh Akan Terbakar
"Cari tempat yang bereputasi baik dan mengikuti seluruh instruksi perawatan terkait hal tersebut.
Serta menanyakan jenis lem yang digunakan untuk mengurangi risiko alergi," ungkapnya.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Source | : | livestrong.com |
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR