Nakita.id - Pentingnya Dads berperan sama untuk mengurus bayi baru lahir.
Pasalnya dengan begitu Dads akan bisa menjalin kedekatan dan memiliki hubungan antara ayah dan anak yang jauh lebih baik.
Peran Dads untuk membesarkannya menjadi anak yang hebat sangat penting.
Tapi, fenomena sekarang ini jarang sekali anak dekat dengan Dads, karena Si Kecil sudah terlanjur lengket dengan Moms.
Ditambah lagi, anak takut terhadap sosok Dads dan akhirnya jadi tidak dekat sampai dewasa.
Padahal, kedekatan Dads dan Si Kecil sangat penting untuk tumbuh kembang dan masa depannya.
Maka dari itu, kedekatan antara Dads dan anak harus dimulai sejak Si Kecil lahir ke dunia.
Tapi bagaimana caranya ya? Tenang, Dads tak perlu panik dan tak perlu memikirkan hal-hal yang terlalu sulit.
Karena ada cara sederhana yang bisa Dads lakukan agar bisa dekat dengan Si Kecil yang baru lahir.
Mengutip dari Baby Center, berikut trik untuk Dads yang ingin berperan sama agar bisa dekat dengan bayi baru lahir:
1. Dapatkan waktu berpelukan dari kulit ke kulit dengan bayi.
Sentuhan Dads bisa menenangkan Si Kecil, jadi sering-seringlah menggendongnya dan mengelusnya dengan lembut.
2. Bicaralah dan bernyanyi untuknya secara teratur, dengan mata yang menatap dia dengan jarak yang dekat.
3. Bermain dengan Si Kecil setiap hari. Bayi baru lahir dapat menikmati waktu bermain, seperti halnya bayi yang lebih tua.
Gaya permainan Dads mungkin berbeda dari Moms, dan itu tidak masalah.
Bayi akan senang bermain dengan Moms atau Dads.
4. Gendong bayi dengan gendongan atau gendongan depan saat berjalan-jalan atau saat melakukan rutinitas harian.
5. Bacakan cerita untuk bayi secara teratur. Pegang bayi erat-erat saat Dads membaca.
6. Menirukan gerakannya dan menggemakan suara-suara dan vokalisasi lainnya.
Ini adalah langkah pertama untuk berkomunikasi dengan si Kecil.
7. Bicaralah dengan bayi sepanjang hari.
Pada awalnya, Dads mungkin tampak seperti berbicara kepada diri sendiri, tetapi akan mulai terasa lebih alami jika terus dilakukan.
Bagaimana Dads bisa terikat pada bayi saat Moms sedang menyusui?
Hanya karena pasangan sedang menyusui tidak berarti Dads keluar dari lingkaran pengasuhan - merawat bayi adalah upaya tim.
Setelah bayi disusui, Dads dapat mengambil alih dengan bersendawa, bernyanyi untuk si Kecil, bermain dengannya, atau hanya menggendongnya.
Jika Moms memompa ASI, Dads juga dapat mengambil alih sebagian untuk memberikan susu hasil pompaan pada bayi.
Dengan begitu, Dads dan bayi memiliki waktu untuk membangun ikatan ekstra, dan Moms bisa beristirahat.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR