Popok Kain vs Diaper: Tolong Bandingkan Kelebihan dan Kekurangannya, Pastikan Moms Memilih Produk yang Bagus untuk Si Kecil

Nakita.id - Popok kain vs diaper, mana yang lebih bagus untuk digunakan Si Kecil? Simak penjelasan berikut ini.

Setelah bayi lahir, Moms pastinya sudah mempersiapkan perlengkapan bayi, salah satunya adalah popok karena bayi belum bisa buang air kecil (BAK) atau buang air besar (BAB) sendiri ke toilet. Maka dari itu, Moms memakaikan popok pada Si Kecil.

Tapi, di era sekarang ada banyak jenis popok, yaitu dari kain atau popok sekali pakai yang biasa disebut diaper. Namun sayangnya, masih banyak yang bingung memilih antara keduanya.

Setelah melakukan penelitian dari Kids Health yang membahas tentang kelebihan dan kekurangan popok kain dan diaper, Nakita bisa menyimpulkannya seperti ini:

Popok kain

1. Kelebihan

- Banyak desain dan warnanya. Moms bisa sesuaikan dengan baju atau jenis kelamin Si Kecil. Biasanya untuk perempuan menggunakan warna merah muda, sementara laki-laki berwarna biru.

- Harganya murah. Moms bisa membelinya banyak karena harganya terjangkau untuk semua kalangan.

- Bisa dipakai berkali-kali karena Moms bisa mencucinya sampai bersih.

Baca Juga: Semua Ibu Wajib Tahu Tips Mencuci Popok Kain, Seberapa Sering Harusnya Popok Dicuci? Ini Penjelasannya

- Mengurangi sampah.

2. Kekurangan

- Mudah bocor, pasalnya bahannya cuma kain tipis, tidak ada anti bocornya. Jadi, setiap bayi BAK atau BAB Moms harus cepat-cepat menggantinya.

- Tidak praktis, apalagi Moms membawa memakaikan popok kain pada bayi saat bepergian. Hal tersebut akan membuat Moms repot sendiri.

- Butuh waktu untuk mencucinya, karena tidak seperti baju yang bisa dicuci sembarangan, popok kain harus pakai sabun khusus karena barang tersebut digunakan di area sensitif bayi.

Diaper

1. Kelebihan

- Praktis, karena bisa tahan lama saat dipakai. Ini karena diaper memiliki daya serap tinggi, sehingga bekas BAK bisa langsung kering terserap, dan pastinya tidak mudah bocor.

- Kulit bayi jadi kering karena diaper memiliki gel penyerap.

Baca Juga: Manfaat dan Bahaya Bedak Tabur untuk Bayi, Ini yang Harus Diperhatikan

2. Kekurangan

- Harganya jauh lebih mahal, karena memang diaper diproduksi dengan bahan pilihan.

- Memperbanyak sampah karena setelah penuh diaper harus dibuang, tidak bisa dicuci.

- Bisa menimbulkan iritasi kulit bagi bayi yang kulitnya sensitif. Biasanya muncul ruam di sekitar area sensitifnya.

Tapi, dari semuanya ada kelebihan dan kekurangannya, jadi tidak bisa dibandingkan mana yang lebih aman dan bagus untuk bayi.

Jadi, tinggal keputusan bijak Moms saja, atau bisa juga menggunakan keduanya.

Jika akan bepergian, Moms bisa menggunakan diaper pada anak agar tidak ribet ganti.

Jika di rumah, bisa menggunakan popok kain.

Nah, itu dia Moms kelebihan dan kekurangan popok kain vs diaper. Semoga membantu!

Baca Juga: 5 Rekomendasi Popok Bayi Murah dengan Harga di Bawah 50 Ribu, Kualitas Jempolan dan Bikin Si Kecil Nyaman Beraktivitas

PROMOTED CONTENT