Namun, Moms perlu tahu, ada hal lain yang harus dilakukan untuk meningkatkan tinggi badan anak, selain memberinya susu dan mengajak olahraga.
Yakni, dengan memerhatikan durasi dan posisi tidur anak.
Usahakan anak tidur cukup minimal 8 jam.
Karena, hormon pertumbuhan diproduksi ketika tubuh anak sedang beristirahat atau tidur.
Tidur teratur diyakini juga membantu proses regenerasi sel dan jaringan tubuh.
Selain durasi tidurnya, posisi tidur anak juga harus benar apabila tinggi badannya ingin meningkat.
Melansir dari Kompas, tidur dengan posisi yang salah dapat menganggu pertumbuhan tulang.
Baca Juga: Cara Memprediksi Tinggi Badan Anak Saat Sudah Besar Nanti, Moms dan Dads Wajib Catat Rumusnya ya!
Tak hanya itu, posisi tidur yang salah juga bisa membuat tulang melengkung.
Sehingga, berpotensi membuat tubuh membungkuk.
Cara posisi tidur paling baik adalah telentang.
Yakni, wajah meghadap atas, kaki lurus tanpa memeluk guling, dan tidak menggunakan bantal yang terlalu tinggi.
Posisi tidur ini juga akan membuat Moms menjadi lebih nyaman dan nyenyak.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR