Penyakit ini ditularkan melalui kontak oral atau terpapar feses yang sudah terkontaminasi virus hepatitis A.
Mulai dari mengonsumsi makanan yang dibuat oleh orang yang terinfeksi, minum air yang terkontaminasi feses yang terinfeksi.
Bahkan, tidak mencuci tangan dengan baik setelah menggunakan kamar mandi.
Selain itu, hepatitis A pada anak juga dapat ditularkan hanya dengan menyentuh kotoran orang yang terinfeksi atau popok kotor, kemudian meletakkan tangan di dekat mulut.
Penularan penyakit hepatitis A pada anak juga bisa terjadi ketika melakukan perjalanan internasional ke daerah di mana hepatitis A biasa terjadi.
Atau, di pusat penitipan anak dimana wabah terjadi.
Juga, melalui transfusi darah dengan orang yang terinfeksi.
Baca Juga: Hepatitis A pada Anak, Catat Ciri, Penyebab, dan Pencegahannya
2. Hepatitis B
Cara penularan hepatitis pada anak satu ini adalah melalui darah dari orang yang terinfeksi.
Baik itu berasal dari jarum suntik atau instrumen tajam yang digunakan oleh orang yang terinfeksi tersebut.
Hepatitis B juga dapat menular dengan berbagi barang-barang pribadi seperti pisau cukur dan sikat gigi.
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR