Rekomendasi Gendongan Bayi Depan yang Aman dan Nyaman untuk Ibu dan Si Kecil

Nakita.id - Supaya anak nyaman dan aman, berikut rekomendasi gendongan bayi depan untuk Si Kecil.

Kegiatan menggendong merupakan suatu hal yang tidak bisa dihindari oleh para orangtua yang memiliki anak.

Terutama, yang anaknya masih bayi atau balita, para orangtua tentu saja harus rajin menggendongnya.

Dengan digendong, anak pun akan merasa nyaman dan aman.

Bahkan, dengan digendong pula, anak bisa langsung berhenti dari tangisnya.

Namun, terkadang menggendong anak kerap kali membuat para orangtua kelelahan.

Apalagi, jika anak Moms terbilang gemuk, tentu saja akan terasa begitu berat dan menyebabkan pegal ketika digendong.

Maka dari itu, penting sekali untuk para orangtua menggunakan alat bantuan untuk menggendong anak.

Biasanya orang zaman dulu mengandalkan kain jarik untuk menggendong anaknya.

Baca Juga: Cara Memilih Gendongan Bayi yang Tepat, Berikut Sejumlah Hal yang Perlu Moms Perhatikan

Akan tetapi, seiring berkembangnya zaman, kini sudah banyak gendongan modern yang beredar di pasaran.

Gendongan modern ini cenderung lebih praktis dan mudah ketika digunakan.

Ada gendongan modern yang menyerupai kain jarik, ada juga gendongan depan.

Gendongan depan ini bisa membuat posisi anak menghadap ke ibu, ataupun sebaliknya.

Namun, untuk memilih gendongan depan tak boleh sembarangan, Moms.

Rekomendasi gendongan bayi depan yang baik harus memenuhi beberapa syarat ini mengutip dari Babylist:

1. Sesuaikan dengan Umur

Apabila Moms ingin gendongan bertahan lama sampai anak usia balita, maka pilihlah gendongan depan yang memang dapat menampung bobot anak lebih tinggi.

Dengan menyesuaikan umur, gendongan yang dipilih pun tak akan kesempitan untuk anak ketika digunakan.

Baca Juga: Jangan Asal Pilih, Berikut Jenis Gendongan yang Aman Untuk Bayi yang Baru Lahir

Karena jika kesempitan, bisa membuat anak dan Moms menjadi tidak nyaman.

2. Pilih Gendongan M Shape

Pilihlah gendongan yang memang membuat kaki bayi Moms berada dalam posisi M.

Karena, posisi kaki bayi yang membentuk huruf M saat digendong, baik untuk kesehatan pinggulnya.

Para Moms juga disarankan untuk mencari gendongan yang tali bahunya empuk. Supaya ketika digunakan untuk menggendong anak berjam-jam, bahu tak pegal dan tetap nyaman.

3. Sesuaikan dengan Tubuh Moms

Pilihlah gendongan depan yang juga sesuai dengan bentuk tubuh Moms.

Sehingga, bukan bayi saja yang merasa nyaman, Moms juga harus merasa nyaman ketika mnggendongnya.

Pilih bahan gendongan yang memang tidak membuat merasa sesak. Nah, itu dia rekomendasi gendongan bayi depan. Semoga membantu ya, Moms!

Baca Juga: Lebih Baik Mana Menggendong Bayi Baru Lahir Menggunakan Tangan Saja atau Harus Dengan Gendongan? Begini Penjelasannya Menurut Ahli

PROMOTED CONTENT