Disinilah peran bidan dibutuhkan sebagai garda terdepan untuk membekali masyarakat.
Bidan bisa berperan dalam memberikan konseling dan dukungan yang dibutuhkan.
Dukungan sosial dan dukungan psikologis diberikan oleh bidan sehingga diharapkan kecemasan dan kekecewaan ini menghilang.
Dalam memberikan konseling atau arahan bidan harus menggunakan kata-kata yang mudah dipahami.
Arahan dan konseling memberikan kesan yang mendukung tanpa mengucilkan, terutama kepada ibu yang baru pertama kali memiliki anak.
"Terkait tentang mental, saat hamil ada perubahan hormonal itu tentu harus kita fikirkan perubahan apa saja yang akan terjadi. Semisalnya ibu stres karena takut atau khawatir bisa atau tidak ya melahirkan, bisa tidak ya menyusui rasa rasa kurang percaya diri harus kita bangkitkan, jangan ada kata kata negatif harus kita yakinkan, mindsetnya harus diberikan afermasi yang positif. Apalagi bagi ibu yang baru pertama kali melahirkan," ucap Sri Indiah.
Fungsi dan peran bidan dalam melakukan pemberdayaan perempuan dilakukan dengan memberikan pengetahuan pendidikan kesehatan.
Bidan dapat memberikan asuhan kebidanan bagi perempuan sesuai dengan kewenangannya.
Ini dilakukan agar bidan bisa meluruskan kebiasaan, sikap dan perilaku yang tidak sehat bisa berubah.
Sehingga perempuan merasa lebih berdaya dan memiliki kekuatan untuk mengambil keputusan.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR