Nakita.id - Siapa yang tidak mengenal musisi ternama Ahmad Dhani? Tak asing lagi bukan?
Ahmad Dhani dikenal sebagai sosok musisi ternama Tanah Air yang sukses mengorbitkan banyak nama nama penyanyi top.
Tak aneh jika hingga saat ini namanya terus menjadi sorotan.
Apalagi dengan lika liku kehidupannya di masa lalu dengan Maia Estianty yang sempat heboh.
Tak banyak soal perceraian, kehidupan baru Ahmad Dhani dengan Mulan Jameela bahkan tak luput dari perhatian.
Terlebih di tengah kebahagiaan yang mereka pupuk, Dhani lantas harus meringkuk di penjara karena cuitannya yang mengundang kontroversi.
Lepas dan akhirnya bebas, Dhani rupanya tampak tertarik untuk masuk dalam konten Youtube.
Terbukti beberapa waktu yang lalu ia sempat berbincang-bincang di kanal Youtube Ari Lasso.
Seperti dimuat GridPop, Ahmad Dhani sempat menceritakan seperti apa pengalaman mistisnya dulu.
Hal itu diungkap oleh Ahmad Dhani pada Juli 2020 lalu.
"Ada satu peristiwa Dhan yang kamu pernah ceritain ke aku, yang saksinya juga mamamu. Tempat tidurmu penuh darah," ujar Ari.
"Bukan tempat tidur, (tapi) bantal," tutur Dhani meluruskan.
"Tahun berapa itu?" tanya Ari Lasso.
Ayah 5 orang anak tersebut lantas mengingat antara tahun 2016 dan 2017.
Tak segan suami Mulan Jameela itu membeberkan hal horor yang pernah ia alami.
"Aku tidur di kamar ibuku kan, begitu aku bangun keluar, ibuku kaget. Karena bantalku itu darah seger tembus sampe bawah," ungkap Dhani.
Dhani mengaku saat itu ia sudah keluar dari kamar sebelum mengetahui sang ibu yang terkejut melihat keadaan bantalnya.
"Aku udah keluar (kamar), iya..iya, aku lihat itu (darah)," sambungnya.
Melalui salah satu orang yang ia kenal, Ahmad Dhani menyebut jika yang terjadi pada dirinya adalah 'kiriman'.
Hanya saja musisi berkepala pelontos tersebut tak menyebut dan mengaku tak tahu siapa sosok yang mengirim itu pada dirinya.
"Katanya Bang Fais (kiriman). Bang Fais kan jarang ngomong soal ginian, paling juga dia ngomong 'ah nggak ada itu'.
"Tapi kali ini dia ngomong, ini kiriman," pungkasnya.
Penulis | : | Hanifa Qurrota A'yun |
Editor | : | Saeful Imam |