Nakita.id - Sebagian Moms mungkin pernah mengalami perubahan kuku selama kehamilan.
Perubahan kuku selama kehamilan sering menjadi pertanyaan banyak ibu hamil.
Perubahan hormon pun bisa menjadi salah satu alasan perubahan kuku selama kehamilan.
Adanya perubahan hormon ini, kuku mungkin bisa tumbuh lebih cepat dari sebelumnya.
Namun, bagi sebagian ibu hamil ada pula sisi negatif dari pertumbuhan kuku yang tidak terduga selama kehamilan.
Melansir What to Expect, perubahan kuku selama kehamilan juga dapat mencakup kerapuhan, pembentukan alur atau pemisahan kuku dari dasar kuku yang disebut onikolisis.
Seperti banyak perubahan pada tubuh selama kehamilan, kuku yang tumbuh lebih cepat adalah hasil dari lonjakan hormon yang normal.
Hormon ini juga bertanggung jawab atas perubahan yang mungkin terlihat pada rambut atau kulit, seperti stretch mark dan hiperpigmentasi atau bercak hitam.
Moms mungkin merasa perlu menggunting kuku setiap hari selama kehamilan.
Tetapi beberapa ibu hamil mengalami masalah kuku yang lebih serius, termasuk garis atau titik putih (leukonychia), membelah, rapuh, kuku tumbuh ke dalam, detasemen (onycholysis) dan penebalan.
Selama kehamilan, kuku mungkin lebih mudah patah dan rapuh.
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR