Nakita.id - Banyak Moms yang bertanya penyebab bayi bruntusan di wajah, dan selama ini banyak juga yang memberikan pernyataan seputar hal tersebut.
Salah satu yang digadang-gadang jadi penyebabnya adalah karena ASI.
Sampai ada pula Moms yang mengira ini panu dan segera memberikan obat panu pada Si Kecil.
Tahan dulu Moms, jangan langsung memberi obat panu, sebab hal ini hanya akan membuat masalah baru bagi Si Kecil. Karena pada kenyataannya, hal tersebut hanya mitos saja.
Ya, tak ada catatan ilmiah apapun mengenai ASI penyebab bayi bruntusan di wajah, dan tak pernah ada bayi yang mengalami penyakit panu saat baru lahir.
Melihat wajah bayi bruntusan, tentu Moms sangat khawatir dan ingin mengobatinya. Tapi sebelum mengobatinya, Moms harus tahu penyebab sebenarnya yang terjadi.
Lalu, apa penyebab sebenarnya?
Penyebab bayi bruntusan di wajah
Apa yang menyebabkan munculnya milia atau bruntusan di wajah bayi?
Baca Juga: Jangan Sembarangan Beli Obat, Begini Cara Mengobati Iritasi Akibat Popok Bayi yang Baik dan Benar
Berbeda dari orang dewasa, kulit bayi apalagi yang baru lahir, sel kulit matinya belum bisa luruh sendiri. Kondisi tersebut, membuat sel-sel kulit mati yang harusnya luruh malah menumpuk dan menimbulkan bintik-bintik kecil di wajah.
Terkadang, bruntusan di wajah bayi ini sering disalahartikan oleh sejumlah orang sebagai jerawat bayi. Padahal, keduanya berbeda.
Biasanya milia ini muncul di pipi tapi ada juga milia yang berbentuk seperti butiran pasir berwarna putih ini, juga bisa didapati di dagu atau hidung bayi.
Untuk mengetahui milia pada wajah bayi, dokter biasanya hanya akan melakukan pemeriksaan melalui pengamatan saja. Dilansir dari Baby Center, karena milia atau bruntusan di wajah bayi tidak menimbulkan peradangan dan pembengkakan, maka tidak ada pengobatan khusus untuk kondisi ini.
Selain milia, mengutip dari IDAI, bruntusan di wajah bisa jadi karena alergi yang dialami pada bayi.
Bakat alergi diturunkan dari salah satu atau kedua orangtuanya. Makanan-makanan yang enak bisa jadi pemicunya karena Moms baru saja memakannya.
Karena, makanan yang Moms makan akan masuk ke dalam kandungan ASI yang akan diminum bayi.
Cara menyembuhkan wajah bayi bruntusan
Milia pada bayi biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam waktu beberapa minggu. Tapi, ada juga yang bertahan hingga satu atau dua bulan.
Baca Juga: Mitos VS Fakta Mengenai Kulit Bayi Baru Lahir Wajib Diberi Minyak Pijat, Benarkah?
Hindari penggunaan krim, salep, atau berusaha menggosok wajah bayi dengan tenaga yang kuat, karena ini dapat merusak kulit buah hati.
1. Jangan dipencet
Meski merasa gregetan dengan bintik-bintik putih di wajah bayi, jangan pernah memencet milia karena bisa meninggalkan bekas dan menyebabkan infeksi. Orangtua hanya perlu bersabar menunggu hingga milia yang ada di pipi bayi dapat hilang dengan sendirinya.
2. Cuci wajah bayi
Sambil menunggu milia tersebut hilang, orangtua bisa mencuci wajah bayi dengan menggunakan air hangat dan sabun yang lembut atau sabun bayi.
3. Cara mengeringkan wajah harus tepat
Setelah dibersihkan, jangan lupa untuk mengeringkan wajah bayi dengan menggunakan handuk yang lembut.
4. Hindari makanan yang menyebabkan alergi
Moms tentu harus memeriksakan lebih lanjut karena bisa jadi makanan enak yang Moms makan jadi pemicunya. Kalau sudah ketemu penyebab alerginya Moms tidak boleh memakannya lagi.
Baca Juga: Penyebab Kulit Bayi Prematur Keriput dan Cara Mengatasinya
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR