Nakita.id - Masih jadi pertanyaan banyak orang, apakah harus bayi prematur diberikan susu formula?
Masih banyak sekali orang yang menganggap bahwa bayi prematur diberikan susu formula merupakan hal yang wajib.
Karena ketika bayi prematur diberikan susu formula berat badannya akan cepat bertambah.
Tapi Moms harus tahu! pemberian susu formula pada anak terutama bayi tidak boleh sembarangan.
Susu formula bisa diberikan kepada anak apabila ada suatu indikasi Moms.
Indikasi yang dimaksud adalah misal, bayinya tak cocok minum ASI, atapun dari kondisi ibunya.
Seperti ASInya tak cukup, kualitas ASI yang kurang baik, ibunya mengalami suatu penyakit tertentu dan sebagainya.
Namun, jika tidak ada indikasi yang kuat maka pemberian susu formula pada anak sebenarnya tak diwajibkan.
Paling penting adalah pemberian ASI yang optimal pada sang buah hati Moms.
Baca Juga: Cara Memberikan ASI Pada Bayi Prematur Supaya Cepat Gemuk dan Berat Badan Bertambah
Karena ASI merupakan sumber nutrisi yang mengandung banyak manfaat baik untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil.
Lantas, apakah prematur menjadi salah satu indikasi dimana seorang bayi harus diberikan susu formula?
dr. Arif Budiman, Sp.A (K) Dokter Spesialis Anak, Konsultan Neonatalogi dari Rumah Sakit EMC Alam Sutera menjelaskan, pemberian susu formula memang tak boleh sembarangan.
Jika ASI nya sudah cukup maka bayi prematur tak perlu diberikan susu formula lagi Moms.
"Kita memang tidak boleh semerta-merta memberikan susu formula termasuk pada bayi prematur. Kalau ASI nya cukup sebetulnya, ASI dari bayi prematur menyesuaikan dengan usia kehamilan pada si bayi yang dilahirkan jadi kalau lahirnya di usia 32 minggu memang ASInya itu sudah sesuai untuk kehamilan 32 minggu tersebut," ungkap dr. Arif dalam wawancara ekslusif bersama Nakita, Kamis (7/7/2022).
dr. Arif menegaskan, penting sekali untuk mengoptimalkan pemberian ASI dan jangan terburu-buru memberikan susu formula Moms.
Sambil mengoptimalkan pemberian ASI maka harus juga selalu dilakukan pemantauan terhadap pertumbuhan bayi prematur.
Mulai dari berat badan, tinggi badan, dan juga lingkar kepala Moms.
Namun jika sudah diberikan ASI tapi berat badan bayi prematur belum naik juga maka Moms bisa memberikan serbuk tambahan yang bernama HMF (Human Milk Fortifier)
"Ketika nanti misalnya, ASI nya banyak tapi kok kenaikan berat badan anak kurang baik maka ada serbuk yang namanya HMF itu bisa ditambahkan ke dalam ASI supaya kandungan kalorinya bisa lebih tinggi," sambung dr. Arif.
Nah, apabila sudah ditambahkan HMF tapi berat badan bayi prematur belum bertambah juga maka baru bisa dipertimbangkan untuk memberikan susu formula Moms.
"Terus kemudian jika sudah menggunakan ASI ditambah dengan HMF tapi kenaikan berat badannya belum adekuat maka mungkin kita boleh mempertimbangkan untuk memberikan formula tambahan," pungkas dr. Arif.
Tapi perlu diingat Moms! tidak semua bayi prematur harus diberikan susu formula ya.
Semua harus dilihat dari kondisinya terlebih dahulu.
Jangan lupa juga untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memberikan susu formula pada bayi prematur.
Bagi para Moms yang ingin berkonsultasi secara langsung dengan dr. Arif maka bisa langsung kunjungi Rumah Sakit EMC Alam Sutera di hari Selasa, pukul 17.00 – 20.00 WIB, Kamis pukul 17.00 – 20.00 WIB, Jum’at Pukul 14.30 – 17.30 WIB, dan Sabtu 09.00 – 12.00 WIB.
Sedangkan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai Rumah Sakit EMC bisa langsung kunjungi website www.emc.id.
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan Mental Setelah Melahirkan Bayi Prematur
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR