- Mintalah anak duduk di pispotnya dan lakukan berulang-ulang sehingga ia merasa nyaman dan aman.
- Ajak anak duduk di potty chair setelah ngompol. Sampaikan bahwa pispot berguna bila ia ingin buang air besar atau buang air kecil.
2. Lihat pola biologis anak
Jika anak biasa pipis dan pup setelah bangun tidur pada pukul 7 pagi, misalnya, begitu ia terbangun dari tidur langsung ajak duduk di pispotnya.
Jika tidak keluar apa-apa, beri selang waktu beberapa saat, lalu minta ia kembali melakukan hal yang sama.
Harapannya, anak dapat menemukan waktu-waktu tertentu untuk buang air besar atau buang air kecil dan mampu menahan keinginannya sampai menemukan pispotnya.
Dengan begitu, anak akan belajar pipis sendiri.
3. Gunakan alat bantu
Setelah toilet training di potty chair sukses, ajak anak untuk pipis atau pup di kloset sungguhan.
Katakan padanya, sejak saat ini ia bisa mulai pipis atau pup di kloset kamar mandi.
Namun, sebaiknya gunakan alat bantu pada kloset agar anak tidak jatuh saat belajar pipis sendiri.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR