Nakita.id - Keguguran saat hamil 1 minggu bisa saja terjadi.
Pada dasarnya, sebagian besar kasus keguguran terjadi pada 12 minggu pertama kehamilan.
Keguguran yang terjadi pada periode tersebut dikenal dengan istilah keguguran dini.
Melansir dari Tommys, keguguran dini terjadi di trimester pertama atau dalam 12 minggu pertama kehamilan.
Namun, seringkali para wanita tidak menyadari bahwa mereka mengalami keguguran.
Apalagi pada kasus keguguran saat hamil 1 minggu, ada yang tidak menyadari bahwa dirinya hamil.
Sehingga menganggap keguguran seperti gejala menstruasi biasa.
Oleh karenanya, penting sekali untuk mengetahui gejala-gejala keguguran.
Yuk, simak apa saja gejalanya!
Baca Juga: Hamil Muda Berhubungan Intim Bisa Sebabkan Keguguran? Begini Penjelasan Ahli
Saat terjadi keguguran kebanyakan wanita mengalami pendarahan vagina.
Tetapi beberapa wanita tidak memiliki gejala sama sekali.
Untuk mengetahui apakah terjadi keguguran, perlu dilakukan pemindaian ultrasound (USG) oleh dokter.
Penyebab keguguran dini yang paling umum adalah adanya masalah genetik pada bayi yang sedang berkembang.
Plasenta yang tidak terbentuk dengan baik juga dapat menyebabkan masalah.
Plasenta adalah organ yang menghubungkan suplai darah ibu ke bayi.
Jika ada masalah dengan perkembangan plasenta, hal ini bisa menyebabkan keguguran.
Selain itu, diperkirakan hampir setengah dari kasus keguguran dini dikaitkan dengan masalah kromosom pada bayi.
Misalnya karena ada yang salah saat pembuahan atau selama perkembangan kromosom bayi yang dapat menyebabkan kelainan genetik.
Baca Juga: Keguguran saat Hamil 1 Minggu Pernah Dialami Sejumlah Calon Ibu! Ketahui Bagaimana Perawatan Pasca Keguguran
Apabila mengalami keguguran 3 kali lebih berturut-turut, kita dapat melakukan pemeriksaan ke dokter.
Dokter kemudian akan mengidentifikasi penyebab ya.
Lantas setelah mengalami keguguran, kapan kita bisa mencoba program hamil lagi?
Sebaiknya tanyakan kepada dokter, apakah ada alasan medis yang membuat kita harus menunggu beberapa saat sebelum mencoba hamil lagi.
Apabila tidak ada, pasangan suami istri bisa mulai mencoba program hamil lagi.
Namun, beberapa pasangan perlu waktu untuk mempersiapkan diri secara emosional dan fisik untuk memulai program hamil lagi.
Ada baiknya memberi sedikit waktu untuk berduka atas kehilangan sang buah hati.
Apabila dirasa tidak mampu mengatasinya, kita bisa mencoba bantuan professional seperti psikolog atau psikater.
Nah, itulah beberapa hal mengenai keguguran saat hamil 1 minggu yang perlu diketahui.
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR