Nakita.id - Bayi nangis kejar tiap malam, kira-kira apa penyebabnya?
Kondisi bayi nangis kejar tiap malam merupakan kondisi yang kerap membuat para orang tua bingung.
Alasannya, karena banyak orang tua yang tidak bisa memahami apa yang menyebabkan bayi bisa menangis kejar setiap malam.
Tak hanya bingung bagaimana cara menenangkannya, kondisi bayi yang menangis kejar juga membuat banyak orang tua mengkhawatirkan kondisi buah hatinya.
Kondisi bayi yang suka menangis di tiap malam sebenarnya wajar saja terjadi.
Sebab dengan cara itulah, Si Kecil mengungkapkan apa yang dirasakannya.
Setidaknya hal itulah yang diungkapkan dr. Reza, SpAK, dokter anak dari Rumah Sakit Brawijaya saat diwawancarai dengan tim Nakita pada Jumat (05/07/2022).
"Menangis itu adalah cara anak mengungkapkan apa yang dirasakan sekaligus anak ingin bonding dengan orang tuanya karena kan si bayi ini belum bisa membedakan waktu," jelas dr. Reza.
Tak hanya itu saja, dr. Reza mengungkapkan ada banyak beragam faktor lainnya yang menyebabkan bayi nangis kejar tiap malam.
Diantaranya seperti gangguan psiko sosial atau dalam kata lain bayi mengalami stress.
Faktor kurangnya waktu tidur, juga bisa membuat bayi nangis kejar tiap malam.
"Bisa juga akibatnya bayi itu kurang tidur. Atau mungkin saja bayi mengalami iritasi, akhirnya membuat anaknya menangis," terangnya.
"Atau faktor lainnya bisa terjadi karena ada masalah pencernaan yang bisa terjadi karena bayi mengalami alergi susu sapi," lanjut dr. Reza lagi.
Kondisi bayi nangis kejar tiap malam sebenarnya tak akan berlangsung lama, Moms.
Sebab kondisi ini hanya akan berlangsung selama 6 minggu pertama kehidupan Si Kecil.
"Sebagian besar puncaknya itu di usia 6 minggu dan semakin bertambah usia bayi, maka akan semakin berkurang intentsitas menangisnya dan biasanya akan mulai berakhir di usia 3-4 bulan," ucapnya.
Kira-kira, bagaimana ya cara menangani bayi nangis kejar tiap malam?
Tenang Moms, dr. Reza punya tips nya untuk masalah ini.
Baca Juga: Bayi Nangis Setelah Bangun Tidur, Bidan Visita Ungkap Sejumlah Hal Ini Bisa Jadi Pemicunya
Dikatakan dr. Reza, hal utama dan terpenting adalah pastikan Moms jangan panik saat mengetahui Si Kecil nangis kejar tiap malamnya.
"Orang tua jangan panik. Jadi ayah dan ibunya bisa saling mengingatkan dan selalu berpikir rasional," jelasnya.
Pastikan juga asupan ASI Si Kecil tercukupi ya, Moms.
Selain itu, Moms juga bisa mencoba menenangkannya dengan cara menggendongnya.
"Coba untuk anaknya digendong, buat juga lingkungan yang nyaman untuk anak," ata dr. Reza.
Agar tercipta lingkungan yang nyaman, Moms bisa memperhatikan suhu ruangan dari pendingin ruangan di tempat tidur Si Kecil.
Jangan lupa juga untuk selalu mengecek diaper Si Kecil.
Walaupun kondisi ini tidak mengkhawatirkan, namun apabila Si Kecil sudah mengalami tanda-tanda ini Moms harus waspada dan segera periksakan kondisinya ke dokter.
"Kalau anaknya sudah terlihat lemas, tidak aktif, pucat hingga kebiruan, lalu ada pendarahan hingga menyebabkan berat badannya tidak naik, maka kondisi ini harus segera diperiksakan ke dokter untuk mengetahui bagaimana cara penanganannya," pungkas dr. Reza.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR