Nakita.id.- Beberapa pakaian yang dulu masih bisa Moms kenakan selama trimester pertama, bisa jadi mulai sempit atau bahkan tidak muat lagi.
Walau masih ada beberapa pakaian, seperti celana dengan bahan lentur atau terusan berbahan kaus yang masih bisa dikenakan, namun bila sudah terasa atau terlihat begitu ketat, ada baiknya Moms hindari.
Tak dimungkiri, ada banyak mamil yang kerap mengenakan pakaian ketat. Alasannya sederhana, selain ingin terlihat lebih modis, pakaian ketat cenderung membuat ibu hamil terlihat lebih menarik ketimbang mengenakan pakaian yang kebesaran.
BACA JUGA: Pakai Baju Ketat Selama Hamil Mengapa Tidak Dianjurkan? Ini Alasannya
Mungkin dari sisi gaya ada benarnya, ya, Moms. Sayangnya, bila Moms melihat dari sisi kesehatan, efek samping yang ditimbulkan tidaklah sederhana, sehingga mengenakan pakaian ketat selama hamil dinilai sebagai pilihan kurang tepat.
“Pakaian ketat bagi sebagian orang bertujuan untuk membuat badan terlihat modis dan menarik.
Ini merupakan tren tersendiri bagi masyarakat di mana pun di dunia. Namun, pakaian ketat tidak aman digunakan oleh perempuan hamil karena berbagai alasan,” ucap dr. Farah Dina, SpOG dari RS Hermina Bogor.
Mendengar anjuran dari dokter Farah, inilah saatnya Moms mulai mencari pakaian yang nyaman untuk dikenakan, mengingat kehamilan akan semakin besar nantinya.
Tak seperti dulu, kini sudah banyak pilihan baju hamil dengan bermacam gaya, sehingga mamil punya lebih banyak pilihan baju yang tak hanya terlihat modis, namun juga aman dan nyaman.
BACA JUGA: Operasi Organ Kewanitaan, Nikita Mirzani Rela Habiskan Banyak Uang!
Berikut panduan memilih baju hamil dari dokter Farah;
- Kenakan pakaian berbahan katun atau kaus yang mudah menyerap keringat dan pilih ukuran yang terasa sedikit longgar pada kulit.
Ini akan menghindari “terkurungnya” keringat yang memicu lembap dan meningkatkan pertumbuhan jamur.
- Pakaian tidak menekan perut. Walau ukurannya pas, pastikan pakaian tidak memberi tekanan pada bagian tubuh mana pun, terutama dada, perut, dan kaki.
- Untuk celana, pilihlah yang berjenis maternity briefs (menutupi perut sampai di atas pusar) atau bikini line (celana yang dikenakan di bawah pusar atau pada garis perut bawah).
- Bila selama hamil mudah gerah, Moms bisa mengenakan pakaian tanpa lengan atau berlengan besar agar udara lebih mudah masuk.
- Bila Moms mengenakan pakaian hijab, hindari pakaian bertumpuk. Usahakan hanya mengenakan tiga potong untuk menghindari gerah dan lembap, yaitu jilbab, atasan, dan bawahan.
BACA JUGA: Wow, Telapak Tangan Ternyata Bisa Menunjukkan 7 Masalah Kesehatan Ini!
- Mengenakan celana dalam khusus ibu hamil mulai usia kehamilan memasuki minggu ke-16 dan pilihlah bra dengan ukuran satu nomor lebih besar agar sirkulasi udara di sekitar dada menjadi lancar dan tak memicu timbulnya
Nah, Moms, ternyata memilih pakaian yang tepat, ternyata sama pentingnya dengan memilih makanan yang sehat, ya.
Semua demi kesehatan Moms dan si buah hati di dalam kandungan. (*)
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR