Cara Pakai Test Pack yang Tepat, Hati-hati Alat Tes Kehamilan Rumahan Bisa Tunjukkan Hasil Positif yang Palsu

Nakita.id – Cara pakai test pack yang tepat, hati-hati dengan tes positif palsu.

Jika Moms sedang menjalani program hamil, penting untuk mengetahui cara pakai test pack.

Dengan mengetahui cara pakai test pack, Moms bisa segera memeriksa kehamilan apabila sudah muncul tanda-tandanya.

Namun, saat menggunakan test pack, Moms perlu tahu tentang tes positif palsu.

Apa itu?

Seperti diketahui, kebanyakan orang menggunakan test pack untuk mengetahui apakah hamil atau tidak.

Sebagian besar tes kehamilan di rumah adalah dipstick yang ditempatkan di aliran urin.

Alat tes ini mampu mendeteksi human chorionic gonadotropin (hCG), yang merupakan hormon yang diproduksi selama awal kehamilan.

Akan tetapi, perlu Moms tahu kalau beberapa tes kehamilan mendeteksi hCG sangat awal pada kehamilan.

Alhasil, alat tes kehamilan rumahan yang bereputasi baik bisa sangat akurat, tetapi belum tentu semuanya.

Ya, tes positif palsu dan negatif palsu dapat terjadi karena berbagai alasan.

Lantas, apa saja penyebab yang dapat membuat tes positif palsu?

Baca Juga: 7 Kesalahan dalam Menggunakan Test Pack yang Sering Terjadi, Perlu Dihindari Agar Hasil Efektif

Melansir dari Healthline, berikut ini beberapa penyebab tes positif palsu.

Kehamilan ektopik

Terkadang sel telur yang telah dibuahi dapat menanamkan dirinya di luar rongga utama rahim, yang menyebabkan kehamilan ektopik.

Kehamilan ektopik adalah keadaan darurat medis yang serius dan harus segera ditangani.

Kehamilan ektopik biasanya terjadi jika sel telur yang telah dibuahi tersangkut di tuba falopi selama perjalanannya menuju rahim.

Jenis kehamilan ektopik ini juga dikenal sebagai kehamilan tuba.

Kehamilan ektopik bisa saja terjadi, tetapi faktor risikonya meliputi:

- Jaringan parut atau peradangan di tuba fallopi

- Tuba falopi yang cacat atau kelainan kongenital lainnya

- Riwayat perawatan infertilitas seperti fertilisasi in vitro (IVF)

- Riwayat operasi rahim atau tuba

- Riwayat infeksi rahim sebelumnya

Baca Juga: Benarkah Menggunakan Test Pack di Siang Hari Kurang Dianjurkan? Simak Alasan dan Waktu Terbaik Menggunakannya

- Riwayat kehamilan ektopik sebelumnya

Kehamilan ektopik juga dapat terjadi di leher rahim, ovarium, atau rongga perut.

Kehamilan ektopik tidak dapat berlanjut menjadi kehamilan normal dan dapat merusak kesehatan wanita jika tidak diobati.

Embrio tidak dapat hidup karena tidak ada tempat untuk tumbuh atau berkembang di luar rahim.

Kehilangan darah yang ekstrem atau kehilangan organ reproduksi bahkan dapat terjadi.

Pendarahan dan nyeri pada awal kehamilan perlu segera dievaluasi oleh profesional medis.

Embrio akan tetap memproduksi hCG, meski telah ditanam di tempat yang salah.

Itu dapat menyebabkan hasil positif palsu pada tes kehamilan di rumah.

Gejala kehamilan ektopik meliputi:

- Gelombang nyeri yang tajam di perut, panggul, bahu, atau leher

- Sakit parah di satu sisi perut

Baca Juga: Cara Pakai Test Pack Agar Hasilnya Akurat Ditentukan Sejak Membeli Alat Ini di Apotek, Cek Tipsnya Berikut Ini

  

- Bercak atau pendarahan vagina ringan hingga berat

- Pusing atau pingsan

- Tekanan pada rektum

Kesalahan pengguna

Tes kehamilan di rumah tidak mudah. Penting untuk mengikuti petunjuk paket dengan tepat.

Pertama, periksa tanggal kadaluarsa sebelum menggunakan tes.

Bahkan, dengan cara ini pun, kesalahan pengguna tetap bisa terjadi.

Salah satu kesalahan paling umum adalah mengambil tes terlalu dini selama siklus.

Hal ini rupanya dapat menyebabkan negatif palsu atau positif palsu.

Penting juga untuk menggunakan tes saat urine tidak terlalu diencerkan dengan air.

Gunakan tes saat urine sangat pekat, seperti saat pertama kali bangun di pagi hari.

Meninggalkan dipstick dalam aliran urine untuk jumlah waktu yang tepat juga penting.

Baca Juga: Begini Cara Pakai Test Pack yang Benar, Moms di Rumah Harus Tahu

Pertimbangkan untuk menyetel timer pada stopwatch atau ponsel. Itu dapat membantu melacak berapa lama dipstick berada di aliran urine.

Kondisi medis tertentu

Meski terbilang jarang, kondisi medis tertentu dapat menyebabkan tes kehamilan di rumah memberikan hasil positif palsu. Ini termasuk:

Kehamilan mola

Antibodi langka

Injeksi hidroksiklorokuin (HCQ)

Kemoterapi

Infeksi saluran kemih

Penyakit ginjal yang menyebabkan darah atau sel darah putih dalam urine

Tumor sel germinal ovarium, sejenis kanker ovarium

Masalah hipofisis (sangat jarang)

Nah, itulah dia Moms beberapa penyebab tes positif palsu. Perhatikan dengan baik ya supaya cara pakai test pack memberikan hasil yang akurat.

Baca Juga: Cara Pakai Test Pack yang Benar, Hindari Berbagai Kesalahan Ini Agar Hasil Tes Kehamilan Akurat

PROMOTED CONTENT