Hal itu diungkapkan oleh psikolog Inez Kristanti dalam podcast Close The Door bersama Deddy Cobuzier beberapa waktu lalu.
Bagi wanita yang orgasme, ada yang merasakan vaginanya berdenyut. Tapi, hal ini ternyata tidak dirasakan oleh setiap wanita.
Oleh sebab itu, tanda-tanda ini tidak bisa dijadikan patokan karena orgasme untuk setiap wanita itu berbeda-beda.
"Ada yang bilang vaginanya berdenyut, tapi enggak semua," ujar Inez.
“Tanda-tanda fisiologis itu membantu untuk mengindentifikasi orgasme untuk cewek. Tapi, enggak bisa dijadikan patokan," imbuhnya.
"Ada yang bilang orgasme itu ketika ada satu yang rush dalam diri, terus pengin meledak dan saat nyampe itu puas. Tapi, ada beberapa cewek yang tidak tahu," tukas Inez.
Inez pun menambahkan bahwa dalam urusan seksualitas dibutuhkan kejujuran satu sama lain.
"Asas kejujurannya sih," ujar Inez.
Ya, seperti yang dikatakan Inez Kristanti, orgasme yang dialami setiap wanita bisa berbeda.
Ada yang bisa orgasme melalui stimulasi klitoris, stimulasi vagina termasuk G-spot, atau melalui berbagai jalur sensorik lainnya, seperti payudara atau zona sensitif seksual lainnya.
Melansir dari Popular-world via GridHealth, berikut ini ciri-ciri orgasme palsu pada wanita.
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR