Telah Dipakai Selama Ratusan Tahun, Benarkah Obat Flu Bayi dengan Bawang Merah Ampuh Atasi Flu pada Anak?

Nakita.id – Obat flu bayi dengan bawang merah, apakah ampuh?

Selain untuk mengatasi masuk angin, Moms juga bisa membuat obat flu bayi dengan bawang merah.

Obat flu bayi dengan bawang merah memang disebut-sebut menjadi salah satu pengobatan yang bisa dilakukan saat Si Kecil mengalami flu.

Namun, benarkah bawang merah dapat menjadi obat flu bayi?

Berbicara soal flu pada bayi, anak-anak di bawah usia 2 tahun, terutama di bawah 6 bulan memang paling berisiko tinggi mengalami flu.

Bahkan, tak sedikit yang sampai dirawat di rumah sakit karena flu. Hal ini lantaran bayi di bawah usia 6 bulan belum mendapatkan vaksin flu.

Walaupun akan membaik dengan sendirinya, Moms yang memiliki bayi di bawah usia 6 bulan sebaiknya tetap waspada jika Si Kecil mengalami flu.

Pasalnya, flu bisa menyebabkan sederet komplikasi pada anak.

Melansir dari CDC, berikut ini flu pada anak-anak dapat mengakibatkan komplikasi seperti pneumonia, dehidrasi, memburuknya masalah medis jangka panjang seperti penyakit jantung atau asma, masalah sinus dan infeksi telinga, serta disfungsi otak.

Moms tentu tidak mau Si Kecil mengalaminya, bukan?

Maka dari itu, segera lakukan penanganan saat anak mengalami flu.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Mata Bayi Belekan dengan Salep Mata Bayi di Apotek, Apa Saja?

Salah satu pengobatan yang disebut-sebut ampuh mengatasi flu pada bayi adalah dengan bawang merah.

Obat flu bayi dengan bawang merah

Melansir dari Healthline, berikut ini penjelasan tentang obat flu bayi dengan bawang merah.

Asal muasal

Menurut National Onion Association, obat flu bayi dengan bawang merah berasal dari tahun 1500-an.

Bawang merah yang dimasukkan ke dalam kaus kaki mungkin juga berasal dari praktik pengobatan Tiongkok kuno, yaitu pijat refleksi kaki.

Saraf di kaki memang telah menjadi titik fokus pengobatan Timur selama ribuan tahun dan dianggap bertindak sebagai titik akses ke organ internal.

Seperti diketahui, bawang merah kaya akan senyawa sulfur, yang menghasilkan bau menyengat.

Menurut cerita rakyat, ketika diletakkan di kaki, senyawa ini akan menyusup ke dalam tubuh. Kemudian, bawang merah membunuh bakteri dan virus serta memurnikan darah.

Artikel yang membuat klaim seperti itu juga menyebutkan bahwa menempatkan bawang di sekitar ruangan akan membersihkan udara dari virus, racun, dan bahan kimia.

Hasil penelitian tentang bawang merah sebagai obat

Banyak penelitian telah dilakukan untuk menilai praktik refleksi kaki Tiongkok kuno.

Sebuah tinjauan studi refleksologi kaki menunjukkan sedikit bukti bahwa pijat refleksi kaki adalah praktik yang efektif untuk mengobati hampir semua kondisi medis.

Beberapa penelitian juga menunjukkan refleksi kaki sebenarnya memperburuk infeksi. Namun, kualitas keseluruhan studi penelitian tentang refleksologi umumnya sangat rendah.

Baca Juga: Obat Ruam Alami Bayi Lidah Buaya, Mampu Menenangkan Kulit Sensitif Si Kecil

Juga, tidak ada penelitian yang dilakukan secara khusus untuk menilai manfaat meletakkan bawang di kaus kaki atau di tempat lain di tubuh.

Jadi, sampai saat ini, tidak ada penelitian yang dilakukan untuk membantah klaim bawang di kaus kaki, tetapi mekanisme bagaimana bawang di kaus kaki dikatakan bekerja juga dipertanyakan.

Bawang memang sedikit asam, sehingga mungkin memiliki hasil antibakteri jika digosokkan ke benda-benda.

Menurut Dr. Ruth MacDonald, profesor di Departemen Ilmu Pangan dan Nutrisi Manusia di Iowa State University, bawang merah kurang efektif dibandingkan pemutih atau antibiotik kimia.

Virus juga membutuhkan kontak langsung dengan inang manusia untuk menyebar. Oleh karena itu, bawang merah tidak akan mampu menarik virus dan menyerapnya.

Apakah penggunaan bawang merah sebagai obat berbahaya?

Jika Moms atau Si Kecil terkena flu dan ingin mencoba apa saja untuk sembuh, tak ada salahnya mencoba memasukkan bawang merah ke dalam kaus kaki.

Karena, hal tersebut tidak akan menimbulkan sakit.

Selain itu, belum ada juga laporan kerugian dari praktik ini. Tapi, ketika bawang merah tidak memberikan hasil apapun, maka jangan kecewa.

Untuk mendapatkan manfaat dari bawang merah untuk tubuh, cobalah memakannya sebagai bagian dari diet yang kaya buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.

Namun, bagi bayi yang masih berusia di bawah 6 bulan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter ya, Moms.

Nah, itulah dia Moms penjelasan tentang obat flu bayi dengan bawang merah.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Tetes Telinga Bayi yang Dianjurkan Dokter Lengkap dengan Harga Terbaru 2022

PROMOTED CONTENT