Nakita.id – Musim penghujan yang sudah mulai datang, sudah saatnya Moms menyiapkan perlindungan dari parasit yang menganggu.
Baik anggota keluarga maupun hewan peliharaan yang sering menghabiskan lebih banyak waktu di luar rumah.
Salah satu yang perlu diwaspadai adalah hama pengisap darah seperti kutu.
Parasit ekternal ini dapat membawa dan menularkan penyakit ke manusia dan hewan.
Beberapa jenis kutu dapat menyebabkan gigigan menjengkelkan yang meninggalkan bekas merah pada kulit.
Kutu dapat menularkan cacing pita dan jenis kutu tertentu dapat menularkan penyakit yang serius jika tidak ditangani.
Untuk itu, penting untuk tetap rajin untuk mencegah membawa masalah kesehatan ini masuk ke dalam rumah.
Pestisida kimia mungkin langsung terlintas di benak Moms sebagai jawaban untuk mencegah kutu.
Meskipun tidak dapat dipungkiri ini adalah cara yang efektif, tetapi menyemprotnya dengan pestisida bukanlah satu-satu yang pilihan.
Masih ada lagi sebenarnya cara untuk membantu mencegah kutu yang justru lebih baik untuk lingkungan.
Sama seperti hama kebun lainnya, kutu dapat dihalangi oleh tanaman dengan bau tertentu.
Dengan menanam tanaman ini di kebun, Moms dapat mengurangi jumlah hama yang masuk ke halaman dan menghindari masalah seperti penyakit.
Dilansir dari Better Homes and Garden, berikut ini adalah jenis tanaman yang dapat mengusir kutu di pekarangan rumah.
1. Bawang putih
Bawang putih adalah bagian dari keluarga Allium dan telah digunakan sebagai bahan masakan selama berabad-abad.
Meski bawang putih meningkatkan rasa makanan jadi lebih lezat, tapi kutu tidak menyukai bau dan rasa tanaman ini.
Untuk mengaplikasikan metode ini, Moms bisa menyebarkan siung bawang putih yang dihancurkan di sekeliling halaman untuk menghentikan kutu memasuki ruang.
Tapi, jika sudah memiliki tanaman ini di kebun, tentu saja ini sudah selangkah lebih dekat dengan rumah yang bebas hama. Bila belum, barangkali sudah saatnya memertimbangkan untuk menanamnya segera.
2. Rosemary
Banyak rempah-rempah harum yang dapat dijadikan pengusir kutu yang alami.
Minyak esensial herbal sering digunakan dalam pengusir hama ramah lingkungan. Khususnya, rosemary, yang memiliki aroma yang begitu kuat.
Moms juga bisa menanamnya di sekitar pekarangan untuk mengusir hama seperti kutu daun, tungau, dan lalat.
Dikenal sebagai tanaman yang tumbuh di Eropa, tapi tanaman ini juga bisa tumbuh subur di Indonesia.
Untuk perlindungan tambahan, Moms dapat menghancurkan tanaman dan mengoleskan minyak pada bulu hewan peliharaan.
3. Serai
Serai adalah tanaman yang sering ditanam ketika mencoba untuk menjauhkan kutu dari kebun maupun pekarangan rumah.
Mereka tumbuh cukup cepat dan terkadang sulit untuk mengontrolnya agar tetap terlihat tetap bagus.
Moms dapat menanam serai di berbagai tempat di halaman untuk mendapatkan hasil yang baik.
Menariknya, serai juga merupakan tanaman yang bisa membantu untuk mengusir ular.
Tapi jika Moms memiliki hewan peliharaan seperti anjing dan kucing, serai dapat menyebabkan sakit perut jika memakannya.
4. Lavender
Aroma yang kuat dari lavender, bagi beberapa hewan dan hama menganggapnya terlalu kuat dan ingin menghindarinya.
Moms dapat menanam lavender di area manapun untuk mengusir kutu. Sama seperti serai, jika hewan peliharaan mekakan lavender kemungkinan mereka akan sakit perut, mual, dan muntah.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR