Nakita.id – Memasuki usia kehamilan 9 bulan, Moms pasti lebih berhati-hati dalam melakukan beragam aktivitas.
Mungkin ada beberapa aktivitas yang mulai Moms kurangi saat memasuki usia hamil tua.
Seperti misalnya, berhubungan seks bersama pasangan.
Moms dan Dads mungkin merasa khawatir jika tetap melakukan hubungan badan pada fase ini.
Moms dan Dads memikirkan takut terjadi hal-hal yang membahayakan pada janin di dalam kandungan.
Terlebih, pada Dads yang kerap tak enak hati untuk meminta hubungan badan ketika Moms berbadan dua.
Namun, tak dapat dipungkiri jika gairah seks bisa muncul kapan saja.
Tak mengenal waktu dan melihat kondisi pula.
Tapi jangan khawatir, Moms masih diperbolehkan untuk bercinta dengan pasangan dimulai pada saat usia kandungan 16 minggu atau trimester kedua, kok.
Namun, Moms perlu memperhatikan beberapa hal agar suasana bercinta tetap nyaman dan aman.
Dikutip dari laman Medical News Today, Moms masih bisa berhubungan seks saat hamil asalkan memperhatikan beberapa hal berikut ini.
Baca Juga: Berhubungan Intim Saat Hamil Muda, Apakah Aman Dilakukan?
Menentukan Posisi yang Tepat
Ketika Moms akan berhubungan intim saat usia kehamilan 9 bulan, tolong untuk memperhatikan posisi yang tepat.
Selama trimester akhir kehamilan, Moms harus memilih posisi yang tidak menekan perut.
Apabila Moms berbaring telentang, berat bayi mungkin akan memberi tekanan ekstra pada organ dalam atau arteri utama.
Ibu hamil mungkin akan merasa lebih nyaman berada dalam posisi di mana dia dapat mengontrol kedalaman dan kecepatan penetrasi.
Beberapa posisi hubungan intim yang dapat dicoba saat hamil tua adalah:
- Cowgirl, posisi dimana wanita berada di atas, Moms dapat memberikan kendali sepenuhnya.
- Reverse cowgirl, posisi Moms berada di atas Dads namun menghadap belakang, posisi ini perut bisa ditopang oleh paha dan bokong bisa ditopang oleh tubuh Dads jadi tetap aman dilakukan.
- Spooning, posisi hubungan intim ini aman dilakukan saat hamil tua yang mana seks dilakukan sambil memeluk pasangan dari belakang dengan posisi berbaring.
- Froggy style, posisi ini sebenarnya mirip dengan gaya bercinta doggy style, tetapi tumpuan berada di lengan bukan di tangan yang mencegah Moms mengalami kelelahan.
- Edge of the bed, hubungan intim saat hamil tua tetap nyaman jika Moms menggunakan posisi berbaring di atas bantal di pinggir tempat tidur, nantinya pasangan bisa berdiri atau membungkuk di atas, Moms.
Baca Juga: Ingin Berhubungan Saat Hamil Tua? Ketahui Dulu 5 Tips Penting Ini Sebelum Melakukannya
Lakukan Oral Seks
Oral seks sangat aman dilakukan selama kehamilan.
Namun, pasangan harus menghindari meniupkan udara ke dalam vagina wanita hamil.
Hal sepele ini ternyata bisa menyebabkan terjadinya emboli udara.
Di mana gelembung udara menghalangi pembuluh darah.
Meski jarang terjadi, emboli udara bisa mengancam jiwa ibu dan bayinya.
Seks selama kehamilan dapat memberikan beberapa manfaat bagi wanita hamil dan pasangannya, meliputi:
- Orgasme yang lebih baik
- Tetap bugar
- Membuat hubungan menjadi lebih dekat
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kebahagiaan
Baca Juga: Berhubungan Seks Saat Hamil Tua Harus Dihentikan, Apabila Bumil Alami 3 Kondisi Ini
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR