dr. Jeanne menjelaskan, untuk melakukan perlekatan menyusui yang tepat ingat saja 'Amubida'.
Amubida merupakan singkatan dari:
A - Areola bagian atas akan lebih terlihat
Mu - Mulut bayi membuka lebar
Bi - Bibir bayi terlipat keluar
Da - Dagunya menempel ke payudara
"Dengan posisi dan perlekatan yang nyaman, tentu aktivitas menyusui akan lebih optimal," kata dr. Jeanne.
Ia berpesan, informasi ini harus diketahui sebelum ibu melahirkan, supaya ibu jadi percaya diri saat menyusui.
"Sebab saat usia kandungan 4 bulan, payudara sudah mulai terbentuk produksi ASI," kata dr. Jeanne.
"Jadi begitu bayinya lahir, ibu sudah tahu posisi dan perlekatan yang benar sehingga proses menyusui akan lancar," pungkasnya.
Nah Moms, itulah posisi dan perlekatan menyusui yang benar, pahami baik-baik ya!
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Kintan Nabila |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR