Nakita.id - Akhir-akhir ini BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) memang sering mengumumkan prediksi cuaca ekstrem.
Sebelum pergi meninggalkan rumah, sebaiknya Moms menyimak laporan cuaca dari BMKG, karena diprediksi Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem.
Selain itu, sekarang sudah masuk bulan Oktober dimana memang Indonesia seharusnya harus memasuki musim hujan, dan benar saja, sudah mulai turun hujan dimana-mana.
Hampir semua wilayah Indonesia mengalami cuaca ekstrem yang bisa membahayakan.
Moms dan Dads yang tidak ingin terkena dampaknya, maka harus menghindarinya.
Untuk menghindari hal yang menakutkan, BMKG beri peringatan cuaca ekstrem pada Sabtu 1 Oktober 2022.
Bukan tanpa alasan, BMKG mengeluarkan peringatan tersebut karena sudah riset dan melakukan penelitian sebelumnya.
Melansir dari website resmi BMKG, siklon tropis terpantau di Samudera Hindia sebelah barat Sumatera dan di Teluk Tomini.
Kondisi inilah yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang di perairan barat Sumatera, dari Sumatera Utara hingga perairan sebelah barat Bengkulu, dari Sumatera Selatan hingga perairan sebelah barat Bengkulu, di Selat Karimata bag utara, di Kalimantan Barat, di Kalimantan Tengah, di Kalimantan Barat bag utara, di Kalimantan Utara, di Sulawesi Tengah dan dari Jawa Timur hingga Jawa Barat.
Daerah konvergensi lain memanjang di Kalimantan Timur, di Kalimantan Selatan, di NTB bag selatan, di NTT bag timur, di Sulawesi bag tengah, dari Maluku hingga Maluku Utara, dan dari Papua hingga Papua Barat, daerah belokan angin (shear) terpantau di Laut Natuna, di Sumatera bag selatan dan di Kalimantan Utara serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Jawa, di Selat Makassar dan di perairan sebelah barat daya Banten.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/shear/konfluensi tersebut.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR