Nakita.id - Apa saja tanaman hias yang mudah dirawat dan tahan cuaca panas outdoor? Simak selengkapnya di sini.
Tren koleksi tanaman kini masih saja digandrungi masyarakat Indonesia.
Tren ini sebenarnya sudah terkenal sejak awal pandemi, tapi nyatanya tren ini masih berlanjut sampai sekarang.
Memiliki tanaman hias di depan rumah kini menjadi hal biasa. Rasanya setiap sudut rumah yang Moms lihat juga pasti ada tanaman hias.
Tanaman hias beragam harganya, mulai dari yang murah hingga yang mahal, tapi apa gunanya jika punya tanaman hias tapi tak dirawat.
Merawat tanaman hias sama bagusnya dengan membeli tanaman. Karena ketika merawat tanaman, harga jualnya tentu jadi sangat mahal.
Karena merawat tanaman ada susahnya, Moms biasanya memilih tanaman hias yang mudah dirawat dan tahan di cuaca panas, mengingat Indonesia merupakan negara iklim tropis.
Tanaman hias sering dipilih untuk mempercantik rumah Moms.
Tapi sayangnya, tidak semua tanaman yang akan tumbuh subur dan indah di bawah sinar matahari langsung.
Pasalnya, merawat tanaman memang susah-susah gampang, salah satunya harus memilih tanaman yang mudah dirawat jika Moms tidak mau ribet.
Mengutip The Spruce, berikut beberapa jenis tanaman hias yang mudah dirawat dan bisa tahan di cuaca panas seperti Indonesia.
Kembang sepatu adalah tanaman hias yang lazim ditemui di halaman rumah.
Setiap varietas memiliki kebiasaan tegak yang bagus, menjadikannya sangat baik sebagai titik fokus di taman pot.
Bahkan, ketika musim hujan, kembang sepatu tidak akan hidup jika Moms pindahkan ke ruangan tertutup.
Kalau musim hujan tiba, pilihlah untuk menyimpan tanaman hias kembang sepatu di kamar mandi agar mendapat kelembapan yang cukup.
Setelah musim panas, keluarkan lagi kembang sepatu ke halaman rumah agar mendapat matahari.
Bunga sikat botol adalah tanaman semak berbunga favorit.
Tanaman hias ini memperoleh namanya karena memiliki bunga warna merah bulat yang bentuknya menyerupai sikat.
Varietas kerdil yang dikenal sebagai 'Little John' adalah pilihan populer di kalangan pencinta tanaman di pot.
Bunga sikat botol relatif tahan kekeringan tetapi harus disiram secara menyeluruh jika ditanam dalam pot.
Anggrek juga dapat ditanam di luar ruangan di tempat teduh selama musim kemarau.
Ada banyak anggrek yang akan sangat puas jika ditanam di taman pot yang cerah.
Baca Juga: Banyak yang Tak Tahu Manfaat Garam Untuk Tanaman, Salah Satunya Buat Bunga Jadi Lebih Banyak
Memiliki nama lain bunga kertas, bougenville bisa tumbuh subur di bawah sinar matahari langsung Moms.
Padahal, tanaman hias ini berasal dari Amerika Selatan yang musimnya cenderung dingin.
Meski bunga kertas berasal dari Amerika Selatan, namun bougenville sangat cocok ditanam di iklim tropis.
Bunga ini memiliki warna merah jambu, putih, oranye, hingga kuning.
Tanaman ini bisa tumbuh rimbun, dan memiliki batang berduri yang keras.
Mungkin terkenal karena banyak tumbuh di makam, tapi bunga kamboja merupakan salah satu tanaman hias juga, Moms.
Kabar baiknya juga, bunga kambojoa juga bisa tumbuh subur hanya dengan dibiarkan di bawah sinar matahari langsung.
Kamboja, kemboja, atau semboja adalah sekelompok tanaman dalam famili Plumeria.
Berpohon kecil dan memiliki bunga yang berwarna putih, kekuningan hingga merah keunguan.
Bunga kamboja mengeluarkan wangi yang amat khas sehingga mudah untuk diingat dan dikenali.
Pada masyarakat tertentu, bunga ini dipercaya memiliki suatu aura gaib.
Bunga yang populer di Bali ini sebenarnya berasal dari Amerika Tengah.
Bunga ini sangat tahan panas dan cocok untuk meneduhkan pekarangan Moms yang panas.
Bunga Euphorbia kerap menjadi pilihan tepat ketika daerah perumahan Moms mendapat panas matahari yang cukup lama.
Euphorbia merupakan salah satu dari succulents yang memiliki daun asli. Batangnya memiliki duri yang tajam,dan bunganya berwarna merah, merah jambu, oranye hingga kuning.
Bunga euphorbia sangat tahan panas, sehingga bunga-bunga ini akan menghiasi taman Moms dengan warna-warnanya tanpa mudah layu.
Mereka sangat cocok dengan kondisi kering.
Meski perawatannya sangat mudah, tanaman hias tetap butuh air, nah Moms bisa menyiramnya dengan air panas.
Tak banyak yang tahu, air panas ini ternyata bermanfaat sekali untuk tanaman.
Jika satu tanaman disiram menggunakan air panas, maka hama atau gulma yang biasa menempel pada tanaman akan hilang.
Penggunaan air panas akan sangat efektif sekali untuk mengusir hama tanaman secara alami.
Jadi, tanpa obat kimia apapun, tanaman akan tetap subur dan bebas dari penyakit.
Baca Juga: Cocok untuk Mempercantik Hunian, Ini 5 Rekomendasi Tanaman Rumah yang Bisa Tumbuh Tinggi
Air panas juga aman bagi tanaman karena ini hanyalah sebuah air biasa yang dipanaskan. Tidak ada kandungan obat kimia apapun didalamnya.
Jadi, sudah terbukti keamanannya.
Tapi, yang dimaksud air panas disini bukanlah air panas yang baru saja mendidih ya, Moms.
Karena, jika Moms menyiram tanaman dengan air panas yang baru saja mendidih ini malah akan menjadi bumerang bagi Moms.
Tanaman hias akan mati begitu saja. Kalau mau menggunakan air panas yang mendidih untuk mengusir gulma dan hama sebaiknya gunakan pada tanaman seperti tomat atau tanaman cabai.
Melansir dari Gardening Know How, Moms boleh menggunakan air panas dengan suhu 48 derajat agar gulma dan hama pada tanaman hias cepat hilang.
Cara menggunakannya pun bukan dengan cara disiram, melainkan dengan cara merendam potnya saja di dalam air panas tersebut.
Jadi, siapkan wadah besar untuk tempat air panas, kemudian masukkan pot yang sudah berisi tanaman hias yang sedang dihinggapi hama.
Rendam 5-20 menit saja.
Ingat ya Moms, menyiram tanaman dengan air panas hanya digunakan saat tanaman hias sedang terserang penyakit saja.
Kalau hari-hari biasa, air hujan atau air dingin biasa adalah air terbaik untuk menyiram tanaman hias.
Baca Juga: Punya Vertical Garden di Rumah, Apa Manfaatnya?
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
| Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
| Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR