Nakita.id – Obat bayi pelancar BAB, apa penyebab dan cara mengatasinya?
Obat bayi pelancar BAB penting untuk selalu tersedia di rumah.
Bukan tanpa alasan obat bayi pelancar BAB harus selalu disimpan.
Pasalnya, kondisi ini terbilang rentan dialami oleh bayi.
Sembelit merupakan kondisi ketika kotoran bayi keras dan kering, sehingga membuatnya sulit untuk buang air besar.
Saat hal ini terjadi, tentu membuat Si Kecil tidak nyaman bahkan kesakitan.
Jika Moms bertanya-tanya, apakah sembelit normal atau tidak, jawabannya sebenarnya relatif. Sebab, intensitas buang air besar setiap bayi berbeda.
Ada bayi yang buang air besar setelah setiap kali menyusu, namun ada juga yang hanya akan buang air besar sekali setiap beberapa hari.
Soal seberapa sering bayi buang air besar, sering atau jarang, keduanya baik-baik saja, asalkan Si Kecil bahagia dan sehat.
Jadi, intensitas buang air besar tidak terlalu penting.
Namun, jika bayi tampak kesakitan ketika mencoba untuk buang air besar atau kotorannya sangat keras dan kering, maka Moms perlu waspada.
Baca Juga: Pilihan Obat Sariawan Bayi yang Ampuh Sembuhkan Rasa Nyeri di Mulut Si Kecil
Lantas, apa yang menjadi penyebab bayi sembelit?
Melansir dari Pregnancy Birth Baby, salah satu penyebab utama sembelit pada bayi adalah perubahan pola makan. Perubahan dalam diet ini mungkin termasuk:
- Berubah dari diberi susu formula
- Berubah dari disusui
- Paparan makanan dan rasa baru
- Tidak minum cukup cairan (ASI, susu formula atau air)
Bayi yang diberi susu formula memang bisa dibilang lebih sering mengalami konstipasi daripada bayi yang diberi ASI.
Jika bayi sudah mulai makan makanan padat, kekurangan serat dalam makanan mereka juga berpotensi menyebabkan sembelit.
Namun, ada juga beberapa bayi yang memiliki kecenderungan alami terhadap sembelit, bahkan ketika mereka memiliki pola makan yang baik dan minum cukup cairan.
Tapi, hal ini tidak berarti mereka tidak sehat ya, Moms.
Jika Si Kecil menunjukkan tanda-tanda sembelit, Moms tidak perlu khawatir.
Baca Juga: Ini 4 Obat Batuk Pilek Bayi Usia 0-6 Bulan yang Aman Digunakan, Jangan Sampai Salah Pilih Moms!
Sebelum membawanya ke dokter, Moms bisa coba mengatasinya dengan cara alami.
Melansir dari Parenting Firstcry, inilah obat bayi pelancar BAB alami untuk sembuhkan Si Kecil.
Jika Si Kecil disusui secara eksklusif, cobalah untuk mengubah asupan makanan Moms.
Cara ini untuk melihat apakah sesuatu yang Moms konsumsi menyebabkan sembelit pada anak.
Untuk bayi yang diberi susu formula, bisa mengubah merek susu yang diminum.
Apabila bayi sudah mulai merangkak, ada baiknya buang air besar jika ia melakukan beberapa putaran tambahan.
Jika Si Kecil masih belum mencapai hal itu, perbaiki pencernaannya dengan melakukan latihan ringan.
Moms bisa mengajaknya melakukan gerakan mengayuh sepeda secara lembut sambil berbaring telentang.
Bagi bayi yang sudah mengonsumsi makanan padat, Moms bisa tambahkan dua porsi buah dan tiga porsi sayuran setiap hari dalam makanan bayi.
Serat makanan akan membantu anak melawan sembelit dan membuat buang air besar berjalan teratur.
Tomat sangat bermanfaat dalam memerangi sembelit pada bayi yang berusia di atas 6 bulan.
Baca Juga: Tak Perlu Khawatir Moms, Sakit Tenggorokan pada Bayi Bisa Diatasi dengan Obat Bayi Alami Berikut Ini
Moms dapat memberikan jus tomat kepada bayi untuk melancarkan buang air besar.
Caranya mudah sekali.
Cukup rebus satu tomat kecil dengan satu cangkir air.
Dinginkan dan saring campurannya.
Berikan tiga hingga empat sendok jus ini kepada bayi setiap hari untuk menghindari sembelit.
Jika Si Kecil telah berusia di atas satu tahun, maka larutan gula merah dapat menjadi solusi saat ia sembelit.
Moms bisa mencampur setengah sendok teh gula dan setengah ons air.
Berikan larutan ini kepada bayi sebanyak dua kali sehari.
Namun, disarankan agar Moms menggunakan gula aren atau gula merah dan bukan yang putih, ya.
Nah, itulah dia Moms obat bayi pelancar BAB dan penyebabnya.
Semoga Si Kecil cepat sembuh!
Baca Juga: Cara Menurunkan Demam pada Bayi dengan Obat Bayi Ala Rumahan, Cuma Butuh Bawang Putih!
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR