Nakita.id – Memasuki Oktober, curah hujan di Indonesia meningkat. Para orangtua harus bisa menjaga kesehatan anak di saat musim hujan.
Menjaga kesehatan anak di saat musim hujan bertujuan mencegah anak supaya tidak mudah sakit.
Ada beberapa cara mudah yang bisa orangtua lakukan untuk menjaga kesehatan anak di musim hujan.
Berikut ulasan mengenai tips melindungi anak supaya tidak jatuh sakit di musim hujan melansir Health Shots.
Saat musim hujan, cuaca bisa berubah drastis.
Mulanya panas, tiba-tiba berubah menjadi hujan, begitupun sebaliknya.
Pakaian lembut dan ringan lebih disukai saat siang atau cuaca panas.
Ketika cuaca dingin, berikan anak-anak pakaian hangat.
Kondisi tubuh anak yang basah dan lembab bisa meningkatkan kemungkinan infeksi.
Oleh karenanya, penting bagi orangtua mendorong anak-anak untuk membawa jas hujan dan payung ketika keluar rumah.
Jika anak kebasahan karena terkena air hujan, sebaiknya segera minta anak untuk mengganti baju bersih dan kering.
Anak yang selalu mengenakan pakaian bersih dan kering bisa terhindar dari berbagai masalah kesehatan seperti kembung, dan sebagainya.
Bila Moms memiliki bayi, Moms akan mendapati frekuensi SI Kecil untuk buang air kecil meningkat.
Suhu yang dingin karena musim hujan bisa memicu anak buang aor kecil lebih sering.
Moms wajib runtin mengganti popoknya lebih sering.
Hal ini bertujuan untuk mencegah anak kebasahan atau terinfeksi jamur.
Di musim hujan, cenderung banyak genangan yang bisa jadi sarang nyamuk untuk berkembang biak.
Sehingga anak-anak rentan terinfeksi penyakit berbahaya yang ditularkan dari gigitan nyamuk.
Beberapa penyakit yang ditularkan dari gigitan nyamuk diantaranya demam berdarah, malaria, dan masih banyak lagi.
Untuk mencegah anak digigit nyamuk, beri anak pakaian yang berlengan panjang dan longgar.
Moms bisa menggunakan kelambu untuk menghindari gigitan nyamuk.
Cara lain mencegah anak digigit nyamuk adalah dengan mengoleskan krim pengusir nyamuk yang aman untuk anak.
Hujan dan banjir bisa menyebabkan pencairan pada air minum.
Mengonsumsi air minum yang tercemar bisa menyebabkan diare.
Untuk mencegah anak terkena diare, Moms wajib merebus air minum lalu meminumnya ketika sudah dingin.
Moms juga bisa menggunakan air yang sudah disaring dengan reverse osmosis.
Hal lain yang perlu diperhatikan untuk mencegah diare adalah dengan menerapkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).
Wajib cuci tangan sebelum makan dan setelah dari toilet atau menyentuh benda kotor.
Kurangi mengonsumsi makanan dari luar, disarankan sebanyak mungkin memberikan anak makanan segar buatan rumah.
Sertakan banyak sayuran serta buah-buahan untuk Si Kecil.
Buah dan sayur kaya akan vitamin dan antioksidan.
Jangan lewatkan suntikan vaksinasi rutin pada anak.
Salah satunya yaitu memberikan anak vaksinasi influenza.
Baca Juga: Waspada Musim Hujan, Siapkan Obat Pilek Bayi dari Bahan Alami Tanpa Bahan Kimia Agar Lebih Aman
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
| Penulis | : | Kirana Riyantika |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR