Nakita.id - Cari tahu fakta atau mitos demam penyebab bayi tumbuh gigi di sini.
Seringnya, Moms berpikir bahwa demam pada anak disebabkan karena sedang tumbuh gigi.
Tumbuh gigi pada bayi memang menjadi suatu hal yang menyakitkan baginya. Bayi menjadi tidak nyaman dengan dirinya sehingga membuatnya lebih cengeng dan rewel.
Terkadang, demam juga bisa menyertai gejala tumbuh gigi pada bayi. Namun, benarkah anak pasti demam saat tumbuh gigi?
Mengutip NHS UK, hal ini hanya mitos belaka, karena tidak semua bayi demam pertanda tumbuh gigi. Tapi demam adalah salah satu respon tubuh saat bayi tumbuh gigi.
Demam pada anak umumnya berlangsung selama 3 hingga 4 hari. Akan tetapi, hal tersebut tidak bisa serta langsung dijadikan patokan.
Pasalnya, durasi atau lamanya anak demam yang terjadi bersamaan dengan tumbuh gigi dapat bervariasi tergantung pada daya tahan tubuh Si Kecil untuk melawan infeksi.
Meski demikian, Moms harus terus mengawasi Si Kecil terlebih bila timbul demam disertai gejala lain yang serius, seperti kejang atau demam tidak kunjung selama lebih dari 7 hari.
Ketika mendapati keluhan seperti itu, sebaiknya segera memeriksakan buah hati Moms ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.
Tapi bisa juga Moms memberikannya obat tradisional untuk meredakan sakit tumbuh gigi pada bayi.
Ini dia sederet bahan tradisional yang bisa digunakan untuk mengatasi anak rewel saat tumbuh gigi.
Moms bisa menggunakan jahe untuk mengatasi anak yang rewel karena gusinya nyeri.
Seperti yang kita ketahui, jahe merupakan salah satu bahan yang memiliki khasiat antiinflamasi. Cukup potong-potong kecil jahe, lalu gosokkan pada gusi anak yang sedang tumbuh giginya.
Walaupun tergolong aman untuk anak yang sudah mulai tumbuh gigi, Moms sebaiknya tetap berkonsultasi dengan dokter.
Terutama, perihal seberapa sering Moms bisa memberikan bahan dapur satu ini sebagai obat bayi tumbuh gigi.
Lebih tepat disebut sebagai bahan perawatan, kompres bisa untuk mengatasi gusi anak yang nyeri saat tumbuh gigi, lo.
Cara menggunakannya adalah dengan mencelupkan handuk kecil atau sapu tangan, lalu celupkan ke dalam air hangat.
Jangan air panas, ya, Moms. Cukup air hangat saja.
Setelah itu, tempelkan kompres tersebut pada gusi anak. Tak perlu ditekan, cukup ditempelkan saja agar tidak semakin sakit.
Selain kedua bahan tadi, Moms juga bisa memberikan anak mentimun. Buah yang kerap dijadikan lalapan ini memiliki sensasi dingin yang bisa mengurangi rasa nyeri di gusi anak.
Akan lebih baik Moms memotong timun menjadi potongan seukuran jari. Dengan begitu, anak bisa mengonsumsinya dengan mudah.
Itulah tadi sederet obat bayi tumbuh gigi dari berbagai macam bahan tradisional.
Baca Juga: Cara Mengatasi Bayi Demam Tumbuh Gigi, Berikut Rekomendasi Obat Bayi yang Bisa Moms Berikan
Sebelumnya sudah diwartakan oleh Nakita, bahwa pertumbuhan gigi anak terjadi pada usia 8 bulan.
Pertumbuhan tersebut dimulai dari gigi seri paling depan, lalu menjalar ke bagian belakang.
Pertumbuhan gigi sebenarnya tidak selalu di usia 8 bulan. Sebab, ada juga anak-anak yang terlambat pertumbuhan giginya.
Untuk mengatasi keterlambatan pertumbuhan gigi, pemberian nutrisi anak harus cukup.
Makanan yang penting untuk meningkatkan pertumbuhan gigi salah satunya adalah vitamin D.
Asupan vitamin yang satu ini penting untuk membuat anak bisa menyerap asupan kalsium lebih banyak
Seperti yang kita ketahui, kalsium dibutuhkan sekali untuk kekuatan gigi anak.
Vitamin C juga penting untuk pertumbuhan giginya, lo, Moms.
Sebab, nutrisi yang satu ini bisa memperkuat gusi.
Saat pertumbuhan giginya di usia sekitar 8 bulan, wajar anak sering rewel karena pertumbuhan gigi membuat gusinya risih.
Moms bisa mengatasinya dengan menggunakan deretan obat bayi tumbuh gigi rewel tadi.
Baca Juga: Obat Bayi Tumbuh Gigi Rewel dari Bahan Tradisonal, Jangan Panik Segera Atasi, Moms
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR