Nakita.id - Apakah Moms pernah atau sedang mengalami gejala penyakit herpes?
Memang seringkali gejala herpes sedikit sulit untuk dibedakan dengan bisul atau ruam biasa.
Tapi, Moms tetap harus mengetahui tentang penyakit herpes yang bisa menyerang siapapun.
Herpes yang tak ditangani dengan baik bisa menyebabkan berbagai macam masalah kesehatan lainnya.
Herpes yang tak segera diobati bisa bisa menyebar ke seluruh permukaan kulit.
Yuk, Moms ketahui terlebih dahulu soal pengertian herpes dan ragamnya.
Pada dasarnya, herpes disebabkan karena infeksi dari beberapa jenis virus.
Umunya, penyebab herpes adalah karena paparan herpes simplex virus atau HSV dan virus varicella-zoster atau VZ.
Tapi, ternyata tak hanya itu saja. Setidaknya ada 8 jenis herpes yang disebabkan oleh virus yang berbeda-beda juga.
Biasanya, seseorang yang mengalami herpes mengalami lepuhan di kulitnya.
Yuk, kenali berbagai macam jenis-jenis herpes.
Baca Juga: Apakah Penyakit Kulit Herpes Tidak Bisa Disembuhkan? Simak Faktanya!
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya HSV disebabkan karena herpes simplex virus. Untuk yang tipe 1 ini biasanya disebut juga dengan herpes oral.
Paling umum gejalanya terjadi di bagian sekitar mulut seperti pipi, bawah hidung, atau ujung samping mulut.
Lepuhan tersebut berisi cairan dan warnanya kemerahan. Oleh sebab itulah banyak dari Moms yang hampir tidak bisa membedakannya dengan bisul biasa.
Darimana ia menular? HSV tipe 1 ini biasanya menular melalui air liur atau pertukaran alat makan atau sikat gigi.
Sementara itu, untuk HSV tipe 2 biasanya disebut dengan herpes genital.
Biasanya, gejala herpes dialaminya di area sekitar kelaminnya. HSV 2 ditularkan melalui hubungan seksual.
Herpes Zoster disebabkan karena virus varicella-zoster yang juga menjadi penyebab cacar air.
Untuk jenis ini biasanya ditularkan karena melakukan kontak atau bersentuhan langsung dengan penderitanya atau terkena dropletsnya.
Seseorang yang terkena virus yang satu ini bisa terinfeksi dan bertahan di dalam tubuh dalam waktu yang sangat lama.
Ibu hamil merupakan golongan yang rentang terpapar virus yang satu ini.
Ciri-ciri paparan virus yang satu ini cenderung sulit untuk diketahui kecuali dari tes. Namun, melansir dari Mayo Clinic, seseorang yang terpapar Cytomegalovirus bisa mendapatkan gejala berupa penurunan sistem imunitas secara perlahan.
Baca Juga: Cara Menyembuhkan Herpes dengan Bahan Alami Berkhasiat, Cukup Gunakan 2 Bahan Ini Saja
Selain itu, juga akan mengalami gejala seperti kelelahan, demam, nyeri otot, dan tenggorokan gatal.
Hampir sama seperti Herpes Zoster, paparan virus yang satu ini ditularkan dari droplets sang penderita langsung.
Selain demam, ruam, lemas, dan sakit tenggorokan, penderita Epstein Barr juga akan mengalami pembengkakan pada leher dan hati.
Herpes yang satu ini juga disebut dengan penyakit roseola yang kerap menyerang bayi usia 6 hingga 24 bulan.
Penularannya dilakukan melalui cairan dari saluran pernapasan.
Human betaherpesvirus 7 ini biasanya menginfeksi anak-anak dan menyebabkan roseola.
Melansir dari Science Direct, gejalanya cenderung susah untuk diketahui bahkan asimtomatik. Namun, dari beberapa penelitian anak-anak yang terjangkit virus ini mengalami kejang.
Virus yang satu ini bisa menjangkiti manusia melalui paparan droplets, air liur, darah, dan cairan saat berhubungan seksual.
Penyakit yang disebabkan karena virus yang satu ini seringkali disebut dengan Kaposi sarcoma Herpesvirus.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu Moms ketahui soal jenis-jenis penyakir herpes.
Herpes bisa dihindari dengan meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga kebersihan, dan tidak berkontak langsung dengan penderitanya.
Baca Juga: Ngeri! Inilah Gejala Awal Herpes Kelamin yang Patut di Waspadai
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
| Source | : | Mayo Clinic,CDC,Science Direct |
| Penulis | : | Amallia Putri |
| Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR