Nakita.id - Yuk, Moms ketahui apa sih kegunaaan dari obat fomepizole yang sudah sampai di Indonesia.
Menjelang akhir 2022 ini diketahui ada peningkatan kasus gagal ginjal akut pada anak.
Sebenarnya kasus gagal ginjal pada anak sudah ada sejak awal tahun 2022.
Namun kasus ini melonjak bahkan hingga lebih dari 200 anak di bawah 18 tahun mengalami gagal ginjal.
Sampai saat ini pemerintah belum mengetahui apa alasannya dari kasus yang satu ini.
Namun, pemerintah memberhentikan peredaran sejumlah obat sirup di Indonesia.
Obat-obat sirup yang masuk ke daftar hitam BPOM tersebut diketahui mengandung etilen glikol, dietilen glikol, dan etilen glikol butyl ether/EGBE.
Untuk mengatasi kasus gagal ginjal anak tersebut akhirnya pemerintah mengimpor obat fomepizole dari Australia dan Singapura.
Pemerintah Indonesia disebut memesan 200 vial dari Singapura dan Australia dengan diperkirakan harga mencapai Rp 16 juta per vial.
Semua biaya pembelian obar tersebut ditanggung penuh oleh Kemenkes.
Lalu, bagaimana cara kerjanya?
Baca Juga: Bisakah Minum Kopi untuk Mengatasi Penyakit Gagal Ginjal Akut?
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR