Gejala umum seperti demam, sakit kepala, nyeri otot, pembengkakan kelenjar getah bening di selangkangan serta keputihan yang tidak biasa pada wanita juga dapat muncul.
Selanjutnya, benjolan merah kecil dan lepuh berair akan mulai terbentuk dalam hitungan jam setelah gejala prodromal.
Kulit yang melepuh akan muncul di dalam atau di sekitar mulut penderita herpes oral.
Sedangkan, gejala penderita herpes genital akan muncul di sekitar alat kelamin, paha, pantat atau di sekitar anus.
Satu hingga dua hari kemudian, lepuhan akan pecah dan mengeluarkan cairan bening seperti susu.
Hal tersebut akan meninggalkan luka terbuka serta bisul dengan selaput kekuningan yang menyakitkan untuk disentuh.
Kira-kira selama 10 hari ke depan, bisul akan mengering, berkeropeng dan sembuh tanpa pengobatan atau jaringan parut.
Jika seseorang mengalami wabah primer atau pertama kali terinfeksi herpes, maka kemajuan pemulihan mungkin akan memakan waktu berminggu-minggu.
Lama waktu penyembuhan pada penderita herpes yang tidak diobati adalah 1-6 minggu.
Sedangkan, jika penderita meminum obat antivirus maka penyembuhan herpes lebih cepat, yaitu kurang lebih 1 minggu.
Konsumsi obat antivirus harian atau konsisten sesuai anjuran sebagai bentuk terapi atau pengobatan diketahui mampu membantu mengurangi herpes berulang setidaknya 70% hingga 80% per-tahun.
Baca Juga: Jenis Pengobatan Penyakit Kulit Herpes Simpleks pada Bayi, Atasi Sebelum Terlambat!
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR