Nakita.id - Kira-kira, apa yang menyebabkan bayi dan balita mengalami pneumonia?
Yuk, ketahui penjelasannya berikut ini.
Pneumonia jadi salah satu penyakit yang dihindari karena untuk sebagian orang bisa mengarah pada kematian.
Bahkan, dokter menyarankan pemberian vaksin pneumonia untuk anak-anak.
Dari data yang didapat UNICEF, setidaknya sebanyak 700.000 anak mengidap pneumonia setiap tahunnya.
Dalam angka tersebut, 200.000 di antaranya adalah bayi yang baru saja lahir.
Sebenarnya, apa sih, yang menyebabkan pneumonia terjadi pada anak?
Penyebab Pneumonia pada Anak
Yang perlu menjadi pengetahuan Moms dan Dads di rumah, pada dasarnya, pneumonia disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus pada paru-paru.
Respiratory syncytial virus atau RSV merupakan virus penyebab masalah paru-paru yang satu ini.
Bisa juga hal ini disebabkan karena bakteri Streptococcus pneumoniae.
Baca Juga: Perawatan Pneumonia Apakah Benar Harus Dirawat di Rumah Sakit?
Lalu, bagaimana cara penularannya?
Seorang anak bisa tertular penyakit pneumonia apabila melakukan kontak langsung dengan penderita.
Bisa saja, anak terpapar droplets dari penderita.
Gejala Pneumonia pada Anak
1. Batuk
2. Kelelahan
3. Demam
4. Menggigil dan berkeringat
5. Diare
6. Mual hingga muntah
7. Napas tersengal-sengal
Baca Juga: Beberapa Ciri-ciri Penyakit Pneumonia yang Jarang Disadari
Biasanya, batuk biasa dengan batuk yang disebabkan pneumonia gejalanya berbeda, Moms.
Batuk biasa memunculkan dahak berwarna putih kekuningan.
Sementara dahak yang dikeluarkan oleh penderita pneumonia berwarna kuning kehijauan.
Apabila Moms sudah mengetahui anak mengalami gejala pneumonia tadi langsung bawa ke dokter untuk segera ditangani, ya, Moms.
Biasanya, dokter akan memberikan antibiotik untuk anak.
Lalu, apakah pneumonia bisa disembuhkan? Jawabannya, bisa, Moms.
Setidaknya membutuhkan waktu 1 hingga 2 minggu untuk bisa pulih kembali jika terpapar oleh bakteri.
Namun, untuk yang menderita pneumonia karena terpapar virus membutuhkan waktu yang lebih lama, yaitu 4 hingga 6 minggu.
Rentang waktu tersebut adalah perkiraan untuk mereka yang diberikan pengobatan oleh dokter.
Untuk mencegahnya, pastikan Moms dan Dads menjauhkan anak dari kontak langsung dengan penderita pneumonia, menjaga kebersihan, dan memberikan asupan nutrisi yang cukup untuk anak.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu Moms ketahui soal pneumonia pada anak.
Baca Juga: 2 Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Penderita Pneumonia dan Mudah Didapatkan
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR