Nakita.id - Covid varian XBB belakangan menjadi ketakutan tersendiri bagi banyak orang.
Bahkan, Covid varian XBB juga sudah mulai masuk ke Indonesia.
Karena Covid varian XBB pula, jumlah pasien akibat covid-19 kian meningkat selama 3 minggu terakhir.
Jenis varian baru Covid-19 ini pertama kali ditemukan di Indonesia pada September 2022 lalu.
Ditemukannya kasus pertama Covid-19 varian XBB itu, diungkapkan langsung oleh Menteri Kesehatan, Budi Guna Sadikin.
Menurut laporan Kementerian Kesehatan RI, kasus pertama Covid-19 varian XBB dialami oleh seorang perempuan berusai 29 tahun.
Ia diketahui baru saja pulang dari Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Pada 26 September 2022, ia diketahui telah terdeteksi Covid-19 varian XBB.
Melansir dari situs resmi Covid-19, pada 28 Oktober 2022, Covid-19 varian XBB di Indonesia sudah teridentifikasi 12 kasus di Indonesia.
Dijelaskan Prof. Wiku Adisasmito, selaku juru bicara penanganan Covid-19, menjelaskan bahwa masyarakat perlu mengetahui karakteristik dari sub varian XBB ini.
Covid-19 XBB merupakan sub varian Omicron yang merupakan gabungan dari BA.2.10.1 dan BA.275.
Baca Juga: Tips Hadapi Bahaya Covid Varian XBB, Ini Dia Cara Pencegahannya
Sebelumnya, Covid-19 varian XBB juga pernah memuncak pada Februari 2022.
Hingga akhirnya pada 10 November 2022, Covid-19 XBB sudah memuncak tersebar di 37 negara di dunia.
Singapura, India, dan Australia menjadi tiga negara tertinggi yang memiliki kasus Covid-19 XBB.
Perlu Moms ketahui, gejala yang ditimbulkan dari sub varian ini hampir sama dengan jenis Covid-19 lainnya.
Berikut rinciannya:
- Demam
- Batuk
- Kelelahan
- Nyeri Otot
- Anosmia
- Diare
Baca Juga: Jangan Tunggu Sampai Kena, Berikut 5 Tips Menjaga Imun Tubuh Agar Terhindar dari Covid Varian XBB
Covid varian XBB ini juga disebut sebagia jenis virus yang akan terus bermutasi untuk bertahan hidup.
Meskipun gejala yang ditimbulkan terlihat ringan, apakah Covid varian XBB ini tidah berbahaya?
Melansir Kompas, dr. Mohammad Syahril, Sp.N, MPH, Juru Bicara Kemenkes menyebutkan, Covid varian XBB memang lebih cepat menular.
Namun, Covid-19 varian XBB ini tak lebih berbahaya dibandingkan jenis Covid-19 lainnya.
Tapi, pemberlakuan langkah pencegahan yang tepat juga harus tetap dilakukan, mengingat di Indonesia kini terdapat lonjakan kasus Covid-19 akibat varian XBB.
Berikut beberapa langkah yang diajukan pemerintah agar bisa menghentikan penyebaran Covid varian XBB.
- Pastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan prima
- Terapkan protokol kesehatan semaksimal mungkin saat berada di kerumunan dengan penggunaan masker
- Rajin gunakan hand sanitizer
- Terapkan pola hidup sehat dan bersih setiap hari
- Lengkapi imunitas tubuh dengan vaksinasi dosis ketiga
Baca Juga: Bisa Serang Orang yang Belum Terkena Covid, Hati-Hati dengan Covid Varian XBB
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Geralda Talitha |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR