Kesal dengan Rambut Bercabang? Ketahui Dulu Penyebabnya yang Tidak Boleh Diabaikan

Nakita.id – Siapapun pasti kesal dengan hadirnya rambut bercabang.

Adanya ujung rambut yang bercabang menandakan bahwa rambut sedang mengalami permasalahan.

Memiliki rambut yang sehat merupakan impian bagi semua orang.

Untuk mencapai hal ini rambut membutuhkan rangkaian perawatan dan mencegah kebiasaan yang dapat memperburuk kondisinya.

Cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan mengetahui apa yang menjadi penyebab di balik permasalahan tersebut.

Struktur rambut yang sehat terdiri dari tiga lapisan utama, di antaranya:

Lapisan terluar dan terkeras yang disebut kutikula, kemudian muncul korteks, dan lapisan terdalam dan tertipis yang disebut medula.

Kutikula dilindungi oleh lapisan tipis asam lemak, yang melembabkan dan mengurangi gesekan.

Rambut sehat membutuhkan protein, berbagai mineral, dan asam lemak agar tampak berkilau, tebal, dan kuat

Namun seringkali rambut bercabang menghalang Moms untuk memiliki rambut yang sehat.

Rambut bercabang atau trichoptilosis, terjadi ketika batang rambut terbelah menjadi satu atau dua, terutama di ujung batang.

Baca Juga: Bisa Membuat Rambut Rontok Berlebihan, Ini Dia Kesalahan Saat Menyisir yang Jarang Disadari

Setiap kerusakan atau retakan pada lapisan kutikula keras terluar dapat menyebabkan batang rambut melemah.

Juga, membuatnya tidak mampu menahan tekanan mekanis dan mengakibatkan batang rambut patah.

Penyebab Rambut Bercabang

Lantas, apa sebenarnya yang menyebabkan ujung rambut bercabang?

Dilansir dari Healthshot, rambut bercabang disebabkan oleh perubahan struktur batang rambut.

Terutama disebabkan oleh dua jenis faktor: pengaruh eksternal dan faktor internal.

Simak penjelasannya berikut ini, Moms.

1. Faktor eksternal

- Kerusakan akibat panas yang berlebihan: paparan sinar matahari, pengering rambut, dan setrika merusak kelembapan alami dari batang rambut.

Sehingga membuatnya kering, rusak dan rambut bercabang tidak bisa dihindarikan

- Berenang yang terlalu lama: klorin merusak lapisan sebum atau asam lemak pada batang rambut Pada akhirnya menghilangkan elemen pengkondisi alami.

- Perawatan kimia: zat pewarna dan gel keras dapat menembus batang rambut, merusak struktur normal dan menyebabkan kerusakan rambut.

- Polusi dan radikal bebas: rambut mengalami kerusakan struktural akibat debu, polusi, dan kurangnya antioksidan.

Baca Juga: Cara Merawat Rambut Sebelum Melakukan Smoothing Agar Terhindar dari Rambut Rusak

2. Faktor internal

- Kekurangan mineral: kekurangan enzim penting atau mineral, seperti seng, magnesium, dan besi.

Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan dan gangguan batang rambut.

- Kelainan genetik batang rambut: beberapa kelainan genetik menyebabkan produksi batang rambut rusak sejak lahir, sehingga rambut rapuh.

- Kekurangan protein dan hidrasi yang buruk:  protein adalah bahan penyusun produksi batang rambut, dan kekurangan protein secara langsung menyebabkan rambut patah.

Lantas, bagaimana cara menghindari ujung bercabang?

Menjaga agar batang rambut tidak mengering akan sangat bermanfaat bagi rambut.

Untuk mampu mencegah dan mengatasi hal ini Moms perlu perawatan rambut secara menyeluruh.

Sebagian besar kasus disebabkan oleh kesalahan dalam perawatan rambut.

Jika ini masalahnya maka dapat dengan mudah dihindari dengan sedikit panas dan kerusakan kimiawi.

Cara mengatasi berikutnya adalah menggunakan produk pelembab.

Tidak kalah penting untuk mengatasi dari dalam adalah dengan meningkatkan penyerapan mineral dan vitamin yang diperlukan.

Baca Juga: Tips Perawatan Rambut Berwarna Anti Kering dengan Bahan Alami Rumahan

PROMOTED CONTENT